Ciamis,- Tingginya tingkat prevalensi penyalahgunaan narkotika di Jawa Barat yang termasuk dalam sepuluh tertinggi di Indonesia mendorong BNN untuk meningkatkan kolaborasi.
Kolaborasi pada tatanan pemerintah mutlak dilakukan dalam penanganan permasalahan narkotika di Jawa Barat (Jabar) yang merupakan salah satu provinsi padat penduduk di Indonesia.
Menindak hal tersebut, maka BNNK Ciamis menggelar kegiatan asistensi dalam rangka Penguatan Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba Di Lingkungan Instansi Pemerintah Wilayah Kabupaten Ciamis, bertempat di The Priangan Boutique Hotel Sindangrasa – Ciamis. Selasa, 14 Juli 2020.
Engkos kosidin S.Sos., M.Si Kepala BNNK Ciamis dalam kegiatan Bimtek P4GN bagi penggiat anti narkoba di lingkungan pemerintah Kabupaten Ciamis menyampaikan bahwa tanggung jawab terhadap penanganan permasalahan narkotika bukanlah tanggung jawab BNN semata. Oleh sebab itu, di hadapan para Perangkat Desa, Babinsa, Bhabinkamtibnas, serta perwakilan dari Puskesmas, ia mengajak semuanya untuk saling bekerjasama dalam P4GN, khususnya pencegahan di lingkungannya masing-masing.
Menurutnya, kejahatan narkotika adalah kejahatan multi dimensi, karena bisa meruntuhkan suatu negara, sekuat apapun negara maju, sekuat apapun militer suatu negara maka akan bisa hancur bila penyalahgunaan narkotika tidak di berantas, inilah yang menggambarkan betapa narkotika ini sudah menjadi ancaman global.
Asisten Ekbangkesra Setda Kabupaten Ciamis Dr. H. Toto Marwoto, M.Pd, sudah banyak berbagai tipu daya penyebaran narkoba, di antaranya dalam bentuk makanan seperti permen, dan tentu masih banyak bentuk tipu daya lainnya maka rencana aksi ini sangat perlu terus di evaluasi sehingga generasi penerus bangsa dapat terselamatkan, ucapnya
“Pencegahan dapat dilakukan dengan memberikan sosialisasi, maupun kampanye. Penyampaian kepada masyarakat pun dapat dilakukan baik dengan komunikasi massa maupun interpersonal” ujar Engkos
Sasaran dari kegiatan pencegahan yakni harus dapat memberikan pemahaman serta kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyalahgunaan narkotika.
Setelah adanya pemahaman dan kesadaran maka diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan menghindari keluarganya dari kejahatan narkoba. Tambahnya
Sebagai salah satu upaya BNNK Ciamis dalam membuat Ciamis Bersih Narkoba juga sudah membentuk Desa Bersinar ( Desa Bersih Narkoba ) yang harapannnya tidak menutup kemungkinan kedepannya akan ada Sekolah Bersinar, Lapas Bersinar dan yang lainnya, urainya
Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin menegaskan kepada seluruh yang hadir untuk memiliki kesamaan pemahaman, kesepakatan, dan komitmen dalam upaya P4GN.
Dengan demikian para penggiat P4GN yang hadir ini akan mampu menyampaikan kembali apa yang diketahui dan dipahami di instansi dan lingkungannya masing-masing, tandasnya. (diskominfo.cucu)
Press Release By Diskominfo