KABUPATEN CIAMIS,- Banjir kembali menerjang Kabupaten Ciamis, kali ini ada 3 Kecamatan di Kabupaten Ciamis yang terkena terjangan banjir selasa 25/10/22.

Kecamatan tersebut yaitu Kec. Banjaranyar, Kec. Pamarican dan Kec. Cidolog.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya langsung menuju Ke Lokasi Kejadian di Kec. Banjaranyar tepatnya ke Desa Sindangrasa pada pukul 03.00 dini hari setelah mendapatkan informasi adanya banjir

Bupati herdiat langsung meninjau keaadaan banjir serta kondisi warga yang terdampak di Dusun Pongporang yang mengalami banjir di 13 RT.

Pusdalops BPBD Kab. Ciamis Dani saat dihubungi via telpon menjelaskan untuk daerah yang terkena terjangan banjir di Kec. Banjaranyar terjadi di 2 desa yaitu Desa Sindangrasa dan Desa Cigayam, untuk Kec. Pmarican banjir menerjang ke 4 desa yaitu Desa Sukahurip, Desa Bangunsari, Desa Kertahayu dan Desa Sukajaya, sedangkan untuk Kec. Cidolog banjir menerjang Desa Ciparay.

Dani menjelaskan terjangan banjir ini disebabkan oleh 3 sungai yang berbeda di setiap Kecamatannya untuk banjir di Kec. Banjaranyar disebabkan meluapnya Sungai Ciputrahaji, kemudian untuk banjir di Kec. Pamarican terjadi akibat meluapnya Sungai Citalahab dan kec. Cidolog diakibatkan meluapnya Sungai Ciseel.

Dani menginformasikan bahwa intensitas hujan sangat tinggi dari mulai pukul 12.00 siang hari dan banjir baru mulai terjadi sekitar pukul 21.30.

Ia juga menjelaskan jenis banjir bukanlah genangan namun merupakan banjir lewat jadi terjadi akibat pergerakan air yang meluap dari sungai.

Dani menuturkan perkembangan saat ini di pukul 05.00 pagi air sudah mulai surut hingga tinggal 20cm dan ini terjadi mulai pukul 00.00 dengan ketinggian pada saat itu 70-80cm.

Dani menuturkan hingga saat ini masih belum dapat terdata berapa KK yang terdampak akibat banjir ini mengingat keaadaan semalam yang masih terendam dan tidak memungkinkan untuk pendataan.

Sedangkan untuk warga yang sebelumnya dievakusai kini sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing untuk melakukan pembersihan rumah, kecuali warga yang dekat dengan bantaran sungai masih berada di tempat evakuasi sementara.

 

Jurnalis
#Janur