Dari Ciamis Untuk Indonesia: Galuh Pakuan Championship 2025 Sukses Digelar

Kabupaten Ciamis, — Kejuaraan Pencak Silat “Galuh Pakuan Championship Series” dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-79 resmi ditutup pada Minggu (29/06/2025), di Gelanggang Galuh Taruna (GGT) Kabupaten Ciamis. Event yang mempertemukan 947 Pesilat ini mencetak sejarah sebagai salah satu ajang silat terbesar di Kabupaten Ciamis.

Kejuaraan Ini mempertemukan berbagai perguruan silat dari berbagai kontingen dalam dan luar daerah yang bersaing memperebutkan gelar juara umum dari berbagai kategori usia. Mulai dari usia dini, pra remaja, remaja, hingga dewasa atau umum.

Adapun peraih gelar juara umum untuk kategori usia dini, pra-remaja, dan remaja diraih oleh Masagi Silat Club, serta juara umum kategori dewasa diraih oleh Fighter 330 Tri Dharma. Hal ini sekaligus membuat Masagi Silat Club menjadi kontingen terbanyak membawa medali dan menjadi juara favorit.

Sementara itu, gelar pesilat tebaik diberikan pada pesilat-pesilat yang menunjukan semangat, etika, dan teknik yang luar biasa selama pertandingan. Salah satunya adalah Akifa Nayla dari kontingen PS. Bhirawa Anoraga yang menyabet gelar Pesilat Terbaik kategori pra-usia dini, dan Anugrah P dari Kontingen Fighter 330 Tri Dharma yang menyabet gelar Pesilat Terbaik kategori dewasa dalam kejuaraan ini.

Manajer Event dari EO Fair Play Indonesia, Imam Tauhari, menyampaikan bahwa antusiasme peserta sangat tinggi, bahkan melebihi ekspektasi panitia. “Ini event yang pertama kali yang membeludak yang pesertanya itu sampai seribu, ya baru kali ini. Hal ini menunjukan betapa tingginya minat generasi muda terhadap pencak silat sebagai warisan budaya bangsa”. Ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada IPSI Kabupaten Ciamis, Kapolres Ciamis, serta seluruh pihak yang mendukung kesuksesan acara ini, yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79 ini.

Sebagai penutup, pihaknya juga berharap event serupa bisa dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan secara kualitas maupun fasilitas, sehingga Kabupaten Ciamis dapat menjadi barometer perkembangan Pencak Silat di Jawa Barat hingga tingkat nasional.