Idul Adha 1446 H, Bupati Herdiat : Momentum Penguatan Kepribadian dan Kepedulian Sosial dalam Membangun Kabupaten Ciamis

KABUPATEN CIAMIS,- Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya bersama masyarakat Kabupaten Ciamis melaksanakan Shalat Idul Adha 1446 Hijriah / 2025 Masehi bertempat di Halaman Masjid Agung Ciamis pada Jum’at 6 Juni 2025.

Idul Adha tahun ini, KH. Nonop Hanafi bertindak sebagai Khatib, sementara Ust. Muhammad Azzam Siddiq, S.Pd. bertindak sebagai imam shalat.

Shalat Idul Adha ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Ciamis yang diwakili, Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten dan Staf Ahli, Kepala OPD, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ciamis yang diwakili, Ketua MUI Kabupaten Ciamis, Pimpinan DMI, Kepala Baznas Ciamis, Ketua TP PKK, Ketua DKM Masjid Agung Ciamis, dan Pimpinan Ormas serta beberapa pimpinan pesantren.

Bupati Ciamis, dalam sambutannya atas nama pribadi dan atas nama pemerintah Kabupaten Ciamis mengucapkan selamat hari raya idul adha kepada 1446 H kepada seluruh umat islam. “Kaum muslimin di seluruh dunia melaksanakan shalat idul adha sebagai rasa syukur atas nikmat kepada Allah SWT. ” Ujarnya penuh hangat.

Ia menambahkan bahwa Ibadah Idul Adha Merupakan sarana untuk mencapai ketakwaan dan menundukan hawa nafsu.

“Kita harus menguasai dan mengendalikan sifat buruk dan hawa nafsu. Pengendalian hawa nafsu merupakan pengorbanan kepentingan pribadi terhadap kepentingan kelompok dan golongan” Tambahnya.

Lebih lanjut, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mengajak Masyarakat Kabupaten Ciamis untuk menjadikan momentum untuk merenungkan nilai-nilai pengorbanan dan kepedulian sosial. “Mari kita jadikan momentum idul adha sebagai motivasi untuk mengokohkan untuk membangun kepribadian dalam berbangsa dan bernegara” Ujarnya.

Selain itu, perayaan hari raya Idul Adha ini bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke-383. “Semoga perayaan ini mejadi anugrah yang dipenuhi keberkahan untuk Kabupaten Ciamis maju dan keberlanjutan diiringi tawakal serta bersabar menghadapi cobaan” Ucapnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Herdiat mengingatkan bahwa virus Covid-19 telah kembali masuk ke Indonesia. Ia juga mengingatkan untuk tetap tenang dan menjalankan protokol kesehatan kembali.

“Covid-19 sudah masuk kembali ke indonesia, bapak ibu semua tidak perlu khawatir dan panik berlebihan, tetapi bapa ibu semua harus tetap waspada dan tetap kembali melaksanakan protokol kesehatan” Tambah bupati.

Ia juga mendoakan saudara kita yang sedang melaksanakan ibadah haji sentantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, dan menjadi haji dan hajjah yang mabrur dan mabrurrah.

Perayaan Idul Adha tahun ini senantiasa membuat tidak hanya menjadi ajang ibadah semata, tetapi menjadi momentum untuk membangun rasa kemanusiaan, kepedulian, berbangsa dan bernegara.

Ikuti Rakor Percepatan Realisasi APBD, Ciamis Raih Tertinggi ke-3 Nasional, Bukti Pengelolaan Anggaran yang Efektif

Kabupaten Ciamis,- Dalam rangka mempercepat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 Bupati Ciamis Herdiat Sunarya bersama jajaran ikuti Rapat Koordinasi (Rakor) yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri secara virtual, Kamis (8/5) bertempat di ruang Vidcon Bupati Ciamis.

Rakor yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting tersebut merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Mendagri No. 900.1.1/2404/SJ tentang percepatan realisasi pendapatan dan belanja daerah dalam APBD tahun 2025 untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, pembangunan, serta peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.

Bupati Ciamis didampingi oleh Asisten Daerah III, Kepala BPKD, Kepala Bappenda, dan Kepala Bappeda mengikuti rakor dari Ruang Vidcon Bupati Ciamis. Dalam rakor tersebut, dibahas beberapa poin penting, di antaranya percepatan pelaksanaan Program MBG, pemanfaatan aset daerah untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), serta sanksi administratif bagi kepala daerah yang tidak mendukung program strategis nasional.

“Kami diminta untuk segera membangun minimal 10 titik SPPG di wilayah masing-masing. Pemerintah daerah harus proaktif dalam menyediakan lahan dan mendukung pendanaan pelaksanaan program MBG,” ujar Bupati Herdiat dalam kesempatan tersebut.

Surat Edaran Mendagri Nomor 500.12.2119/SJ menekankan pentingnya partisipasi pemerintah daerah dalam penyediaan lahan, fasilitas, serta pendanaan program MBG, baik melalui APBD maupun dukungan APBN.

Pemerintah daerah juga diminta untuk mendata aset yang bisa dimanfaatkan, mempercepat proses administrasi, dan mendukung edukasi gizi serta pengelolaan limbah berbasis masyarakat.

Sementara dalam hal realisasi APBD, Kabupaten Ciamis menunjukkan kinerja yang sangat baik dengan capaian realisasi pendapatan mencapai 36,94%, jauh di atas rata-rata nasional untuk tingkat kabupaten yang berada di angka 18,31%. Capaian ini menempatkan Ciamis sebagai salah satu dari 20 kabupaten dengan realisasi tertinggi se-Indonesia, berdasarkan data Ditjen Bina Keuangan Daerah per 7 Mei 2025.

Dengan komitmen yang tinggi terhadap percepatan realisasi anggaran dan dukungan penuh terhadap program strategis nasional seperti MBG, Kabupaten Ciamis diharapkan mampu menjadi contoh dalam pengelolaan fiskal yang efektif sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Melalui Pergelaran Seni, BNN Kabupaten Ciamis Beri Edukasi Pencegahan Narkoba

Kabupaten Ciamis,- Badan Narkotika Nasional Kabupaten Ciamis menggelar kegiatan Informasi Dan Edukasi Melalui Kampanye/ Pergelaran Seni di BNN Kabupaten Ciamis, bertempat di halaman kantor BNN Kabupaten Ciamis. Selasa (26/09/ 2023).
Kegiatan Informasi Dan Edukasi Melalui Kampanye/ Pergelaran Seni dihadiri oleh 250 peserta yang berasal dari Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Sekretariat Daerah Kota Banjar, Inspektorat Kabupaten Ciamis, Satnarkoba Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Dan Kabupaten Pangandaran , Lapas Kelas IIB Ciamis Dan Kota Banjar, OPD Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar, Kecamatan Ciamis, Kelurahan Ciamis, Kelurahan Kertasari, Desa Cisadap, Desa Bendasari, Desa Pawindan Dan Desa Langensari , STIKes Muhammadiyah Ciamis, STIKes Bina Putera Banjar , STISIP Bina Putera Banjar, SMP, SMA dan SMK di Kabupaten Ciamis, Remaja Teman Sebaya Tahun 2023, PT. Akur Pratama (Toserba Yogya Ciamis), Bank Mandiri, Nutrifood, HAYAM, MOMOKI, Peserta Lomba Mewarnai Tingkat SD Se Eks Kewadanaan Kab. Ciamis.

Kegiatan Informasi Dan Edukasi Melalui Kampanye/ Pergelaran Seni ini bertujuan untuk memperkuat karakter dan kapasitas penggiat P4GN di lingkungan pemerintah, pendidikan, masyarakat dan lingkungan kerja / swasta sehingga penyebarluasan pelaksanaan program P4GN semakin massif di tahun 2023 serta mewadahi karya dan kreatifitas siswa/siswi di Kabupaten Ciamis.

Dalam Sambutannya, Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., mengatakan ” Hingga saat ini Presiden Joko Widodo masih menyatakan bahwa Indonesia dalam keadaan Darurat Narkoba. Pada tanggal 11 september 2023 telah diadakan Rapat Kabinet Terbatas yang dipimpin oleh presiden bersama kepala Bnn RI, Kemenko Polhukam, Menkumham, Kapolri dan Panglima TNI, terkait langkah-langkah strategis dan percepatan upaya pemberantasan dan penanganan kasus narkoba di Indonesia, mengingat permasalahan narkoba sampai dengan saat ini masih menjadi permasalahan bangsa yang sangat serius sehingga perlu diambil langkah-langkah Extra Ordinary. Berdasarkan hasil rapat terbatas tersebut, Presiden Joko Widodo menetapkan 10 Provinsi dengan kasus narkoba tertinggi sebagai field project yang termasuk salah satunya, yaitu Provinsi Jawa Barat. Menyikapi hal tersebut, perlu adanya kerja sama dan sinergi dari semua unsur terkait upaya penanggulangan narkoba secara massif.” Ucap Engkos

“BNN RI melakukan berbagai upaya dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4gn), yang terdiri dari Hard Power Approach, Smart Power Approach dan Soft Power Approach. Hard Power Approach dilakukan dengan memutus jaringan peredaran gelap narkoba sehingga supply narkoba dapat ditiadakan. Sedangkan Smart Power Approach dilakukan dengan pemanfaatan Teknologi Informasi melalui media sosial untuk mengkampanyekan P4GN dan Soft Power Approach adalah tindakan preventif untuk membentuk ketahanan diri serta daya tangkal terhadap penyalahgunaan narkoba kepada seluruh lapisan masyarakat. Termasuk kegiatan pada hari ini kampanye penanggulangan narkoba melalui pergelaran seni.” Ujar Engkos

Dalam hal kegiatan kampanye pergelaran seni ini, BNN Kabupaten Ciamis mengajak masyarakat khususnya generasi muda dalam memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba guna mewujudkan indonesia bersih dari narkoba (Bersinar). Sebagai misi sosial dan kampanye gerakan anti narkoba, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pengingat kepada setiap individu dalam masyarakat khususnya generasi muda bahwa menyalahgunakan narkoba dapat membawa bencana serta mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk bersama-sama memberantas dan memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, dan turut mensukseskan progam pemerintah melaksanakan pembangunan generasi muda Indonesia yang bersih dan bebas narkoba. Tambah Engkos

“Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah daerah Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran yang telah dengan sungguh-sungguh membentuk regulasi tentang fasilitasi P4GN. Dengan terbentuknya Peraturan Daerah (Perda) tentang fasilitasi P4GN diharapkan lebih masifnya program P4GN di wilayah Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran sehingga terwujudnya kota yang bersih dari narkoba di samping kemajuan pembangunan infrastruktur.” Pungkas Engkos

Kegiatan Informasi Dan Edukasi Melalui Kampanye/ Pergelaran Seni menampilkan berbagai macam kesenian daerah dan modern diantaranya Rampak Kendang Sanggar Seni Nuansa SMAN 1 Ciamis, Syahrir Quran Yayasan Inabah II Putri, Deklarasi Anti Narkoba dan Penandatanganan Deklarasi Sinergitas Dukungan Pelaksanaan Program P4GN di Kab. Ciamis, Kota Banjar dan Kab. Pangandaran, Kesenian Karawitan SMK Negeri 1 Kawali, Paduan Suara Yayasan Inabah II Putri, Pembacaan Puisi oleh Jessica Purboyo/ Jeje (SMP Negeri 1 Banjar), Penganugerahan Penghargaan kepada : 1. Penggiat P4GN (Anti Narkoba) dari Instansi Pemerintah, Lingkungan Pendidikan, Swasta dan Masyarakat, Lomba mewarnai Si Biru Mobile Tingkat SD Se Eks Kewadanaan Ciamis, Tari Sanggar Seni Nuansa SMA Negeri 1 Ciamis, Pencak Silat SMK Miftahussalam, Live Performance Band Nuansa SMAN 1 Ciamis, Teater Sanggar Seni Nuansa SMAN 1 Ciamis, dan Live Performance J.Pro.

Harapan diselenggarakannya Informasi Dan Edukasi Melalui Kampanye/ Pergelaran Seni P4GN ini adalah apresiasi yang disampaikan oleh BNN Kabupaten Ciamis dapat terus memotivasi remaja dan para Penggiat P4GN di Kab. Ciamis, Kota Banjar dan Kab. Pangandaran serta refreshing program P4GN melalui Pagelaran Seni sehingga peserta mendapatkan penyegaran wawasan, penguatan konsolidasi terkait aksi P4GN, dan meningkatkan kesadaran bahwa pencegahan narkoba merupakan tanggung jawab bersama. Seluruh pihak baik instansi pemerintah, instansi pendidikan, lingkungan swasta maupun lingkungan Masyarakat saling sinergi memerangi penyalahgunaan narkotika guna wujudkan Kabupaten Ciamis Bersih Narkoba (Bersinar).

Lakukan Tes Urine Kepada 30 Orang Pegawai Inspektorat Kab. Ciamis

Kabupaten Ciamis,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba melalui Tes Urine terhadap Instansi Pemerintah yang dilaksanakan bersama Inspektorat Kabupaten Ciamis, bertempat di Aula Kantor Inspektorat Kabupaten Ciamis. Tes urine tersebut diikuti oleh 30 orang pegawai Inspektorat Kabupaten Ciamis. Jum’at (25/8/2023).

Pada saat meninjau kegiatan tersebut Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara BNNK Ciamis dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis.

” Ini merupakan wujud sinergi antara BNNK Ciamis dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dalam hal ini Inspektorat Kabupaten Ciamis untuk mewujudkan lingkungan kerja bersih narkoba, disamping berbagai sosialisasi yang telah dilakukan juga ada pemeriksaan tes urine sebagai deteksi dini untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa kita sebagai Aparatur Negara bersih dari narkoba. ”

“Sample yang diambil sebanyak 30 orang. Selain tes urine , BNNK Ciamis melaksanakan pemeriksaan kesehatan dasar. Apabila hasil pemeriksaan tes urine ada yang terindikasi dalam penyalahgunaan narkotika, maka kita lakukan pemeriksaan dan assessment secara mendalam karena bagaimanapun bisa saja seseorang yang sedang berobat jalan penyakit tertentu ketika diperiksa hasilnya positif (+) karena meminum obat dari resep dokter yang mengandung zat yang ada dalam parameter pemeriksaan narkotika.”Ucap Engkos

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan memberikan efek yang baik bagi pegawai ataupun masyarakat luas dalam meningkatkan kesadaran dan menimbulkan efek jera apabila akan coba-coba menyalahgunakan narkoba. “Tambah Engkos

Ya, kegiatan pemeriksaan tes urine ini merupakan kegiatan yang dilakukan secara perdana pada tahun 2023 di Lingkungan Instansi Pemerintah, sebagai upaya deteksi dini dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dilingkungan Instansi Pemerintah. Karena sebagai aparatur pemerintah yang menjadi pelayan masyarakat, harus memberi contoh yang baik dan bersih dari jeratan Narkotika. Tutur Engkos

Terakhir, Kepala BNNK Ciamis , Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si menyampaikan terima kasih kepada Inspektorat Kabupaten Ciamis , “Kami berterimakasih kepada Inspektorat Kabupaten Ciamis karena telah bekerjasama melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba melalui Tes Urine terhadap Instansi Pemerintah. Kedepannya , berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dan BNNK Ciamis bisa terus berkesinambungan untuk melaksanakan program P4GN Dalam rangka mewujudkan Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar)” Pungkas Engkos

Dari hasil tes urine tersebut, didapatkan bahwa seluruh pegawai Inspektorat Kabupaten Ciamis dinyatakan negatif / bebas dari narkotika dan sejenisnya.

BNN Kab. Ciamis Bersama P2M Gelar Bimtek Penggiat Anti Narkoba di 3 Wilayah

Kabupaten Ciamis,- Badan Narkotika Nasional Kabupaten Ciamis, melalui kelompok kerja Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan Instansi Pemerintah Kabupaten Ciamis , Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran. Bimtek di gelar selama dua hari, dari tanggal 22 Juni s.d 23 Juni 2023, bertempat di Emerald – Zamrud Meeting Room Favehotel Tasikmalaya.

Kegiatan Bimtek dilaksanakan untuk menjalin kerjasama dan sinergitas antara pemerintah daerah Kabupaten Ciamis , Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran dengan BNN dalam melaksanakan program kerja dalam upaya P4GN, hal ini disampaikan oleh Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., saat membuka kegiatan Bimtek. Kamis (22/6/2023).

Peserta kegiatan Bimtek sebanyak 25 orang dari instansi pemerintah yang terdiri dari Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Inspektorat Kabupaten Ciamis, Kodim 0613/ Ciamis, Kejaksaan Negeri Banjar, Lapas Kelas IIB Ciamis, Lapas Kelas IIB Banjar, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Ciamis, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Banjar, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pangandaran, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Ciamis, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Banjar, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Pangandaran, Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ciamis, Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis, Dinas P2KBP3A Kabupaten Ciamis, Dinas P2KB Kota Banjar, Dinas P2KBP3A Kabupaten Pangandaran, Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Ciamis, Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Ciamis, Pemerintah Desa Cisadap, dan Pemerintah Desa Bendasari

“Penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan transnasional yang merupakan suatu bentuk kejahatan lintas batas negara dengan dampak multidimensi. Sebagai gambaran, ketika seseorang menyalahgunakan narkoba yang hancur bukan dirinya sendiri baik itu kesehatan , ekonomi, hubungan sosial dengan oranglain juga bersifat merusak yang melibatkan keluarga dan orang-orang terdekat.” Ucap Engkos

Engkos mengatakan bahwa penanganan masalah narkoba tidak hanya bisa oleh BNN, Kepolisian, TNI saja namun perlu adanya kerjasama seluruh komponen masyarakat, instansi pemerintah, instansi pendidikan, instansi swasta terutama dalam hal pencegahan.

“Instansi pemerintah yang memegang berbagai macam kebijakan menjadi celah kami untuk selalu bersinergi dan berkolaborasi melaksanakan kegiatan P4GN guna mencegah penyalahgunaan narkoba. Sangat penting untuk berkumpul dan duduk bersama untuk merumuskan komitmen dan kebijakan serta mengimplementasikannya agar wilayah Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran tetap kondusif dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba. Pungkas Engkos

Hal senada disampaikan DR. H. Wasdi, M.Si selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabupaten Ciamis menjelaskan bahwa pencegahan penyalahgunaan narkoba tidak bisa hanya BNN saja, instansi pemerintah sangat berperan penting terlaksananya berbagai program P4GN di lingkungannya dan di masyarakat.

Kegiatan Bimtek kali ini, saya ingin semua peserta bisa menjadi Penggiat Anti Narkoba untuk mengimplementasikan program P4GN di lingkungan masing-masing, dengan menjalankan implementasi individu yakni dengan memperkokoh keimanan agar self esteem terbentuk, implementasi keluarga yakni dengan keluarga menjadi panutan, pembimbing, pendidik, tempat bertanya, diskusi, disiplin dan mempunya nilai-nilai agama agar ketahanan keluarga tercipta dengan kuat, yang terakhir implemetasi lingkungan, ketika ketiga implementasi tersebut dilaksanakan maka kita bisa bersama-sama mewujudkan Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran yang Bersinar (Bersih Narkoba), tandasnya.

Acara ini menghadirkan 8 (delapan) narasumber, diantaranya Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si. (Kepala BNN Kabupaten Ciamis) dengan Judul Materi Kebijakan dan Strategi P4GN dalam Mewujudkan Kota/ Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba. Dr. H. Wasdi, M.Si. (Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis) dengan Judul Materi Penyusunan Regulasi P4GN dalam Rangka Penguatan Kelembagaan Kota/ Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba. Dania Rahayu, S.E., M.Si. (Inspektur Pembantu Wilayah 2 Inspektorat Kabupaten Ciamis) dengan Judul Materi Peran dan Fungsi Penggiat Anti Narkoba dalam Mewujudkan Kota/ Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba. Kendar Sudaryana , SH. (Kasubsi Pra Penuntutan Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Ciamis) dengan Judul Materi Pengayaan Wawasan Aspek Hukum P4GN bagi Penggiat Anti Narkoba di Lingkungan Instansi Pemerintah. Wijaya Dewabhrata, S.IP., ME. (Ketua Tim Bidang Rehabilitasi BNN Kabupaten Ciamis) dengan Judul Materi Layanan Program Rehabilitasi di BNN Kabupaten Ciamis. Yudi Sukmayadi, S.H. (Ketua Tim Bidang Pemberantasan BNN Kabupaten Ciamis) dengan Judul Materi Implementasi UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika pada Bidang Pemberantasan BNN Kabupaten Ciamis. Henri Setiawan, S.Kep, Ners., M.Si.Med.GC. dengan Judul Materi Public Speaking bagi Penggiat P4GN. Dr. Risa Wismaliya, M.Pd. dengan Judul Materi Community Development dalam P4GN.

Dengan dilaksanakannya Bimbingan Teknis Penggiat P4GN di Lingkungan Instansi Pemerintah ini , diharapkan para Penggiat P4GN di Lingkungan Instansi Pemerintah dapat mengimplementasikan berbagai kebijakan disemua pelaksanaan kegiatan program P4GN di instansinya masing-masing ataupun dimasyarakat.

77 Orang Pegawai Lapas Ciamis Lakukan Tes Urine, BNNK Ciamis : “Perlu Dimulai Dari Kita Sendiri”

KABUPATEN CIAMIS,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis Melaksanakan Kegiatan Tes Urine Dan Sosialisasi Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) bagi Pegawai Lapas Kelas IIB Ciamis.

Sebanyak 77 orang petugas terdiri dari pejabat struktural, petugas/anggota jaga dan staf mengikuti tes urine dilanjutkan dengan pemaparan materi P4GN oleh Penyidik BNN Ahli Muda BNNK Ciamis Yudi Sukmayadi, yang bertempat di Aula Lapas Ciamis,

Kegiatan ini sebagai tindak lanjut Surat Undangan Lapas Kelas IIB Ciamis Nomor : W.11.PAS.PAS-16.PK.08.05-1683 tentang Permohonan Sosialisasi (P4GN) dan tes urine bagi petugas di Lapas kelas IIB Ciamis. Jum’at (15/07/2022).

Dalam sambutannya, Sony Sopyan sebagai Kepala Lapas Kelas IIB Ciamis menyampaikan bahwa “Sebagai implementasi dalam mewujudkan Lapas Ciamis bersih narkoba (Bersinar), harus dimulai dari diri sendiri, karena sebelum memulai memeriksa orang lain kita sendirilah yang harus diperiksa dan dipastikan kita bersih.

“Kita sepakati serta perangi terhadap narkoba, Lapas Ciamis Zero Narkoba ciptakan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba) .” ucap Sony

Sony menginformasikan pada hari ini, BNNK Ciamis akan memberikan pencerahan terkait perkembangan atau varian narkoba yang sedang berkembang dan modus operasi pengiriman Narkoba yang bisa saja merambah ke institusi kita”. Tuturnya

“Diharapkan dengan adanya kegiatan ini baik sekarang ataupun kedepannya seluruh pegawai Lapas Kelas IIB Ciamis bebas dari penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, jangan sampai berani-berani mencoba atau bermain-main dengan Narkoba”. Pungkasnya

Adapun hasil dari kegiatan tes urine dan sosialisasi P4GN bagi pegawai Lapas Kelas IIB Ciamis adalah terjalinnya sinergitas antara BNN Kabupaten Ciamis dan Lapas Kelas IIB Ciamis dan hasil pemeriksaan urine terhadap 77 pegawai Lapas Kelas IIB Ciamis tidak ditemukan atau tidak terindikasi penyalahgunaan narkotika.

Sumber BNNK Ciamis

BNNK Ciamis dan IPPNU Ciamis Gelar Seminar Hari Anti Narkotika Internasional Dan Launching KTA sebagai Tanda Legalitas Anggota

Ciamis,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis dan IPPNU Ciamis Gelar Seminar Hari Anti Narkotika Internasional sekaligus Launching Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai Tanda Legalitas Anggota bertempat di Gedung PCNU Kabupaten Ciamis, Rabu (06/07/2022).

Acara ini dihadiri oleh Kasubbag Umum BNNK Ciamis Rachman Haerudin, Sekjen PCNU KH. Tatang Nawawi, Ketua Muslimat NU Hj.Lismayati dan alumni IPPNU Siti Dalfa.

Penyerahan simbolis KTA diserahkan langsung oleh KH. Tatang Nawawi kepada Ketua IPPNU Ciamis Nurtsani Aprilia.

Dalam sambutannya Ketua PC IPPNU, Nurtsani Aprilia mengatakan, “launching KTA saat ini merupakan Launching perdana yang dilakukan oleh PC IPPNU Ciamis.” Tutur Tsani.

“Launching KTA ini adalah bentuk legalitas para kader IPPNU se-Kabupaten Ciamis supaya terdaftar di kepengurusan pusat dan menjadi tanda bahwa sudah berkhidmat di NU dalam kalangan pelajar ,” Sambungnya

Tidak sampai disana, acara dilanjutkan dengan seminar dalam memperingati Hari Anti Narkotika Internasional.

Materi disampaikan langsung oleh Kasubbag Umum BNNK Ciamis, Rachman Haerudin, adapun materi yang dibahas adalah mensosialisasikan tentang program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) didalamnya terdapat bagaimana cara remaja menolak ajakan penggunaan narkoba dengan sangat rinci dan langsung dipraktekkan oleh salah beberapa orang peserta.

Pada kesempatan tersebut kata Rachman masalah narkoba adalah masalah yang sangat serius, Indonesia sudah termasuk kedalam Darurat Narkoba.”

Ya, narkoba sudah masuk kedalam kejahatan luarbiasa atau extraordinary crime, dimana saja bisa terjadi penyalahgunaan narkoba, baik itu dipedesaan maupun diperkotaan”. Tegas Rachman

Di akhir paparannya, Rachman Khaerudin berharap agar seluruh kader IPPNU Ciamis bisa menjadi kepanjangan tangan BNN di daerahnya masing-masing dan apabila dari teman-teman atau rekan kita ada yang melakukan penyalahgunaan narkoba segera laporkan kepada BNN agar langsung mendapat penanganan secara tepat” tutup Rachman.

Demikian pula dengan harapan Nurtsani Aprilia, Ketua PC IPPNU Ciamis agar seluruh kader IPPNU Ciamis mampu mensosialisasikan bahaya dari penyalahgunaan narkoba dan dapat memberikan contoh yang baik kepada seluruh pelajar putra maupun putri didaerahnya masing-masing, terkhusus di Kabupaten Ciamis.

Diketahui ada sebanyak 40 peserta perwakilan dari masing-masing Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang hadir dengan rincian perwakilan dari Sadananya (3 orang), Rancah (4 orang), Baregbeg (4 orang), Cikoneng (7 orang), Pamarican (6 orang), Banjaranyar (1 orang), Banjarsari (1 orang), Sukadana (1 orang), Cipaku (6 orang), Rajadesa (1 orang), Lumbung (2 orang), Jatinagara (1 orang), dan Cidolog (3 orang).

Sumber BNNK Ciamis

Press Release Akhir Tahun 2021, BNNK Ciamis sampaikan Capaian P4GN

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin didampingi Kaban Kesbangpol, Wawan Ruhiyat menyelenggarakan Press Release akhir tahun terkait capaian kinerja P4GN selama tahun 2021.

Ciamis,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis dipenghujung akhir tahun menggelar Press Release Akhir Tahun 2021 yang bertempat di Kantor BNNK Ciamis, jalan Mr. Iwa Kusumasumantri Blok 12 Kertasari Ciamis. Kamis (9/12/2021).

“Kegiatan ini dalam rangka menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait capaian kinerja Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sepanjang tahun 2021,” jelas Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., saat gelar press release yang dihadiri oleh tamu undangan dari instansi terkait dan para awak media.

Adapun upaya-upaya yang dilaksanakan BNNK Ciamis secara komprehensif dan berkesinambungan yang diimplementasikan secara seimbang antara pengurangan pasokan (supply reduction) melalui Upaya Pemberantasan, dengan pengurangan permintaan (demand reduction) melalui Upaya Pencegahan dan Rehabilitasi, terang Engkos.

“Dalam aspek pencegahan yang merupakan bagian dari demand reduction, BNNK Ciamis melalui program kerja Pencegahan telah melaksanakan berbagai terobosan dan inovasi untuk menumbuhkan daya tangkal di masyarakat sehingga tidak menyalahgunakan narkoba”, ujar Engkos.

Engkos mengatakan, “Sepanjang tahun 2021, dalam Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) telah melaksanakan kegiatan sebanyak 98 kegiatan yang terdiri dari 65 kegiatan yang berasal dari DIPA dan 33 kegiatan dari non DIPA.”

Dalam kesempatan ini pula Engkos juga menyampaikan, program Rehabilitasi di tahun 2021 telah melaksanakan rehab sebanyak 11 (sebelas) orang yang terdiri dari 7 (tujuh) orang merupakan hasil penjangkauan tim pemberantasan, serta 4 (orang) merupakan hasil dari inisiatif kesadaran diri masyarakat tersebut untuk direhabilitasi.

“Sedangkan dari Pemberantasan, kasus tindak pidana narkotika yang terungkap dan terselesaikan hingga P21 dengan realisasi output 1 (satu) berkas perkara Kasus Tindak Pidana Narkotika”, tambah Engkos.

Sebelum mengakhiri press release, Engkos berkesempatan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya P4GN.

“Apresiasi dan penghargaan kami sampaikan kepada Pemerintah Daerah Ciamis, Banjar dan Pangandaran, Polres Ciamis dan Banjar, Kodim 0613 Ciamis, Kejaksaan Ciamis dan Banjar, Lapas Ciamis dan Banjar, serta seluruh instansi terkait”, ucap Engkos

“Apresiasi juga disampaikan kepada seluruh Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, para Penggiat Anti Narkoba serta seluruh media dan rekan-rekan wartawan atas dukungannya tanpa henti sehingga upaya P4GN dapat terlaksana dengan baik”, pungkas Engkos.

Selanjutnya Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Ciamis, Drs. Wawan Ruhiyat, M.M., yang hadir dalam kegiatan ini mengatakan bahwa “upaya pencegahan dilakukan secara bersama dan sinergis dengan Tim Terpadu P4GN yang sudah terbentuk untuk mengimplementasikan Inpres Nomor 2 Tahun 2020”.

“Kita juga harus melaksanakan rencana aksi daerah yang harus disusun rencana aksinya di setiap SKPD”, ujar Wawan.

“Sebenarnya kegiatan-kegiatan pencegahan penyalahgunaan narkoba di dinas-dinas itu sudah ada”, ucap Wawan.

“Tetapi belum terintegrasi laporannya masih bersifat parsial di dinas-dinas, lanjutnya.

“Terkait hal ini maka nantinya dengan ada Tim Terpadu P4GN akan menghimpun laporan dari dinas-dinas, sehingga dimungkinkan laporan pelaksanaan pencegahan narkoba jadi satu pintu”, jelas Wawan.

Wawan pun menghimbau kepada masing-masing dinas untuk menyusun rencana aksi daerah, sebagaimana halnya dinas Perhubungan beberapa hari yang lalu telah melaksanakan kegiatan Rampcheck sekaligus pemeriksaan kesehatan dan test urine kepada awak kendaraan.

Diakhir sambutanya menjelaskan apabila sudah memiliki peraturan daerah terkait fasilitasi P4GN, itu menjadi point penting bagi daerah dalam menanggulangi masalah narkoba.

“Mudah-mudahan di tahun 2022 kita akan mengusulkan untuk membuat peraturan daerah terkait fasilitasi P4GN di Kabupaten Ciamis”, pungkas Wawan.

Selanjutnya perwakilan dari Diskominfo Kabupaten Ciamis, Eka Yudha Katresna, S.Sos.,M.M., selaku Kasi Informasi Publik dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa Diskominfo masuk dalam Tim Terpadu P4GN yang salah satu tugas fungsinya yaitu di publikasi informasi.

“Jadi nantinya kegiatan yang berhubungan dengan penanganan narkoba akan di publikasikan.” Ujarnya.

“Diskominfo siap bersinergis dan mendukung penanganan narkoba yang ada di Kabupaten Ciamis, siap membantu menyebarluaskan informasi dan publikasi terkait penangan narkoba sehingga dapat diketahui oleh masyarakat secara luas”, Tutupnya.

Diskominfo Ciamis
Sumber BNNK Ciamis

Peran Pramuka Sebagai Pelopor Anti Narkoba

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin memberikan materi pada kegiatan Pengembangan Kapasitas SDM Kepramukaan di Aula Kwarcab Ciamis, Jum’at, 19/11/2021. Melalui kegiatan ini diharapkan Pramuka dapat berperan sebagai Pelopor Anti Narkoba

CIAMIS,- Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Ciamis melaksanakan Pengembangan Kapasitas Sumberdaya Manusia Kepramukaan Tingkat Daerah, melalui Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) Tahun 2021, bertempat di Aula Kwarcab Ciamis. Jl. Jenderal A. Yani No. 134 Ciamis. Jum’at (19/11/2021)

Dalam kesempatan ini Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., hadir sebagai pemateri dengan judul paparan “Deteksi Dini Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba dan Upaya Penanggulangannya”.

Engkos, dihadapan peserta LPK yang berjumlah 50 orang terdiri dari perwakilan Pelajar tingkat SMA dan Perguruan Tinggi ini, menyampaikan bahwa “Pemerintah telah menyatakan kondisi Indonesia saat ini masuk dalam kondisi Darurat Narkoba”,

“Hal ini membuktikan bahwa masalah narkoba harus ditangani dengan serius serta perlu adanya sinergi dan kerjasama dari seluruh komponen masyarakat dan berbagai pihak.” Ujarnya.

“Narkoba merupakan kejahatan yang terorganisir”, kata Engkos. “Yang saat ini sudah menyasar bukan hanya ke kota besar saja, namun sudah masuk sampai ke pelosok desa, serta sasaran penggunanya bukan lagi orang tua, dewasa, namun sudah menyasar anak-anak yang masih di bangku sekolah”, jelas Engkos.

“Kegiatan ini dapat memotivasi generasi muda untuk ikut berperanserta aktif membantu pemerintah menangani masalah narkoba, Peran serta masyarakat dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sangat diperlukan, karena BNN tidak bisa bergerak sendiri dalam menangani permasalahan narkoba”, ujar Engkos,

Engkos mengajak kepada para peserta sebagai anggota pramuka agar mau tahu apa itu narkoba, paham akan permasalahan yang ditimbulkannya, sadar akan bahayanya, dan terampil menolaknya

Engkos berpesan jangan pernah mau mencoba narkoba, karena awal dari menyalahgunakan narkoba itu ialah mencoba-coba

“Setelah mengikuti kegiatan, diharapkan anggota Pramuka menjadi pelopor anti narkoba, dapat menyampaikan kembali pengetahuannya kepada masyarakat di lingkungan sekitar, dan mampu bersinergi dengan BNN guna meminimalisir penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di masyarakat”, pungkas Engkos.

Diskominfo Ciamis
Sumber BNNK Ciamis

Terkait Program Training Center, UKM KAN UNSIL Audiensi Ke BNNK Ciamis

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin menerima audiensi dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kader Anti Narkoba (KAN) Unsil Tasikmalaya terkait program Training Center, di Ruang Kerja BNNK Ciamis, Kamis, 18/11/2021.

Ciamis,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis menerima audiensi dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kader Anti Narkotika (KAN) Universitas Siliwangi (UNSIL) Tasikmalaya, bertempat di ruang rapat BNNK Ciamis. Kamis (18/11/2021).

“Sebanyak 22 orang kader melaksanakan kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengenal dan menambah wawasan tentang narkoba, juga program kerja BNN dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba serta ikut berperan aktif untuk meminimalisir meluasnya jaringan penyalahgunaan khususnya bagi kader, ucap Ketua Umum UKM KAN”, Popong Puspitasari.

“Selain itu juga kedatangan UKM KAN melaksanakan program training center yang tahun ini merupakan gabungan dari departemen PSDM yang berfokus pada pengenalan lembaga dan departemen pengabdian masyarakat yang berfokus pada Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)”, jelas Popong.

Adapun tema kegiatan kali ini yaitu “Meningkatkan Wawasan Mahasiswa dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba”, ucap Popong.

“Mudah-mudahan dengan datangnya UKM KAN ke BNNK Ciamis akan mendapatkan pengetahuan dan wawasan yang baru tentang Narkoba, yang akan menjadi bekal untuk berperan aktif dalam penanggulangan narkoba khususnya di kampus UNSIL dan sekitar lingkungan para kader sesuai kemampuan masing-masing”, harap Popong.

“Selain menerima penjelasan narkoba beserta jenis dan bahayanya, juga menerima pesan untuk disampaikan kepada teman di Kampus jangan sampai coba-coba untuk menyalahgunakan narkoba, dan apabila ada keluarga, teman yang terlanjur menjadi pecandu dan korban penyalahgunaan narkoba, segara untuk melapor kepada pihak terkait atau langsung kepada BNN untuk direhabilitasi baik secara Rehabilitasi Medis atau Rehabilitasi Sosial”, pungkas Popong.

Selanjutnya Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin S. Sos., M.Si., yang didampingi oleh Kasubag Umum dan Ketua Tim Pemberantasan, menyampaikan apresiasi kepada para Kader yang telah menyempatkan hadir untuk beraudiensi dengan BNNK Ciamis.

“Ini merupakan bukti peran aktif dari KAN UNSIL dalam menanggulangi masalah narkoba”, ujar Engkos. Dalam penanganan narkoba diperlukan peran dari seluruh unsur lapisan masyarakat, Instansi Pemerintah, Swasta, BUMN, BUMD, termasuk lingkungan Pendidikan dimana kampus ada didalamnya” ucap Engkos.

“Dalam penanganan narkoba harus secara komprehensif dengan berbagai pendekatan baik dari sisi Pencegahan, Pemberantasan hingga Rehabilitasi”, kata Engkos.

“Diharapkan dengan hasil kunjungannya akan mendapatkan informasi dan wawasan baru tentang bahaya narkoba, sehingga diharapkan akan terbentuk daya tangkal pada diri mahasiswa guna mampu menolak penyalahgunaan narkoba”, pungkasnya.

Diskominfo Ciamis
Sumber BNNK Ciamis