Kabupaten Ciamis,- Sebanyak 182 orang jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 32 asal Kabupaten Ciamis, tiba di Gedung KH. Irfan Hielmy lingkungan Islamic Centre Ciamis, pada Jumat malam (27/07/2025).
Sebanyak 5 bus pembawa jemaah haji itu tiba di Kabupaten Ciamis sekira pukul 22.15 WIB. Kedatangan mereka disambut tangis bahagia oleh keluarga masing-masing yang telah menunggu di lokasi.
Kedatangan ratusan jemaah haji ini disambut oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Kemenag Ciamis dan unsur forkopimda lainnya.
Tampak wajah bahagia dan haru bercampur di wajah jemaah haji saat tiba di Kabupaten Ciamis. Mereka membawa berbagai perlengkapan serta oleh-oleh yang diperoleh selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Saat dimintai keterangan, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Ciamis, H. Nana Supriatna, mengatakan jumlah kepulangan jemaah haji pada kloter 32 berjumlah 182. Seharusnya 183, namun ada yang meninggal 1 orang. Katanya
Ia juga menginformasikan, kedatangan kali ini meleset dari waktu yang sudah dijadwalkan, dimana hal tersebut diakibatkan adanya evakuasi truk yang mengalami insiden kecelakaan di ruas Tol Cipularang kilometer 88 sampai KM 121.
“Jalan lancar hanya tadi ada insiden truk kecelakaan, jadi kita nunggu evakuasi sekitar dua jam di tol Cipularang kilometer 121. Namun demikian kami sangat bersyukur alhamdulillah dijalan semuanya sehat dan selamat sampai di Ciamis”, pungkasnya.
JAKARTA,– Komitmen kuat antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan daerah kembali diperkuat.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan Komitmen Bersama antara Pemerintah Daerah se-Jawa Barat dengan jajaran TNI AD dalam mendukung program Manunggal Karya Bakti Skala Besar, yang digelar di Aula Nasution, Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, Rabu (25/6/2025).
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, turut hadir dalam momen strategis ini, didampingi perwakilan Dandim 0613/Ciamis. Acara ini juga diikuti oleh seluruh kepala daerah, sekretaris daerah, serta jajaran Dandim dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Barat. Hadir pula Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., yang memimpin langsung jalannya kegiatan.
Dalam sambutannya, Jenderal Maruli menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menjawab tantangan pembangunan yang kian kompleks. Ia menyampaikan keyakinannya bahwa program ini akan menjadi contoh sukses kolaborasi militer dan sipil di tingkat nasional.
“Saya yakin program ini, jika berjalan baik, akan membawa perubahan nyata dan menjadi pilot project bagi provinsi lain di Indonesia,” ujar Kasad.
Kasad juga memerintahkan seluruh jajaran TNI AD untuk memaksimalkan kontribusi nyata kepada masyarakat, termasuk target ambisius pembangunan lima sumber air bersih per daerah dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengapresiasi kontribusi besar TNI AD dalam berbagai program strategis daerah, mulai dari TMMD, penanganan bencana, ketahanan pangan, hingga pembinaan karakter bangsa. Ia mengungkapkan bahwa banyak program yang telah menunjukkan over achievement berkat kolaborasi ini.
“Pembangunan di Jawa Barat telah mencapai target, bahkan melebihi, berkat sinergi dengan TNI,” ujar Kang Dedi.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Pemprov Jabar akan memberikan stimulus anggaran 50% kepada kabupaten/kota yang mengalokasikan dana untuk program TMMD dan karya bakti TNI.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, dalam pernyataannya menyambut baik inisiatif kolaboratif ini dan menilai kerja sama antara pemerintah daerah dan TNI sebagai upaya nyata dalam mendorong pembangunan yang lebih merata, terutama di wilayah pedesaan.
“Melalui sinergi ini, kita berharap pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, irigasi, serta pengelolaan sumber daya alam dapat lebih efektif dan efisien,” ujar Herdiat.
Adapun ruang lingkup kerja sama ini meliputi pembangunan jalan dan irigasi, pengelolaan sumber daya air, ketahanan pangan berbasis teknologi pertanian, pengelolaan sampah dan lingkungan, hingga pencegahan kejahatan lingkungan seperti penambangan ilegal.
Acara ini juga menunjukkan transformasi peran TNI AD dari sekadar kekuatan pertahanan menjadi mitra strategis pembangunan nasional. Kolaborasi ini melibatkan Kodam III/Siliwangi, Kodam Jaya/Jayakarta, Korem dan Kodim dari berbagai wilayah di Jawa Barat, serta dukungan penuh dari Forkopimda dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
KABUPATEN CIAMIS,– Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri perayaan Milangkala ke-223 Desa Buniseuri yang digelar Gedung Islamic Centre Kecamatan Cipaku, Kamis (26/06/2025). Acara ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat setempat untuk mengenang sejarah panjang desa mereka sekaligus menguatkan semangat membangun desa.
Turut hadir dalam perayaan ini para tokoh masyarakat, tokoh agama, kasepuhan, serta ratusan warga Desa Buniseuri yang memenuhi lokasi acara. Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan rasa bahagianya bisa bersilaturahmi langsung dengan warga masyarakat
“Saya sangat bahagia bisa hadir dan bersilaturahmi dengan warga Desa Buniseuri. Ini adalah desa senior di Kabupaten Ciamis, lahir pada tahun 1802, kini telah berusia 223 tahun. Usia yang sangat matang bagi sebuah desa,” ungkap Bupati Herdiat.
Menurut Bupati, usia 223 tahun menjadikan Buniseuri sebagai salah satu desa tertua di Kabupaten Ciamis. Hal ini menjadi kebanggaan sekaligus tantangan agar desa terus berkembang, menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kalau dibandingkan dengan desa lain, Buniseuri adalah yang paling tua. Maka dari itu, desa ini harus lebih maju. Mari jadikan milangkala ini sebagai momentum untuk evaluasi dan introspeksi agar ke depan bisa menjadi desa yang lebih baik lagi,” ajaknya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan. Ia mencontohkan dirinya sebagai kepala daerah yang setiap tahun melakukan refleksi atas program-program yang telah dijalankan: apakah menunjukkan kemajuan, stagnan, atau bahkan mengalami kemunduran.
“Setiap tahun saya selalu mengevaluasi langkah-langkah yang telah dilakukan. Hal ini penting untuk mengetahui apakah kita semakin maju atau tidak,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bupati Herdiat mengingatkan bahwa keberhasilan pembangunan tidak bisa hanya bergantung pada satu orang pemimpin. Dibutuhkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta partisipasi aktif warga untuk membangun desa bersama-sama.
“Pemimpin tidak bisa bekerja sendiri. Mari bersama-sama kita memajukan Desa Buniseuri, Kecamatan Cipaku, dan Kabupaten Ciamis secara umum,” tutupnya.
Perayaan milangkala Desa Buniseuri yang ke-223 bukan sekadar mengenang sejarah panjang, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya persatuan, gotong royong, dan visi bersama dalam membangun desa.
KABUPATEN CIAMIS,- Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar kegiatan Pelayanan Terpadu Pemerintah untuk Masyarakat Ciamis (PEPATAH MANIS) yang disinergikan dengan Operasi Pasar Murah (OPM) dan Job Fair di Halaman Kantor Kecamatan Cijeungjing pada Rabu (25/06/2025).
Acara ini dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke-383 dan stabilitas harga pangan strategis yang mensinergikan tiga layanan, yaitu 21 layanan terpadu dari pemerintah, operasi pasar murah yang menyediakan berbagai produk seperti bahan pokok makanan, hingga Job Fair yang dihadiri oleh 14 perusahaan yang berasal dari Ciamis dan sekitarnya yang membuka 1184 lowongan pekerjaan.
Bupati Herdiat, dalam sambutannya yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Wawan Ruhiat, menyampaikan pelayanan publik merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat. Di tengah dinamika perubahan zaman, pemerintah dituntut untuk melakukan transformasi pelayanan yang tidak hanya efesien secara administratif tetapi juga insklusif, manusiawi, dan berkeadilan.
“Pelayanan publik tidak boleh lagi dipandang sebatas pemenuhan prosedur birokratis melainkan sebagai bentuk nyata dari rasa kepedulian, empati, dan tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat” Ungkapnya.
Ia juga menerangkan bahwa Kegiatan jemput bola secara terpadu ini terus diselenggarakan secara rutin untuk meningkatkan akses pelayanan mulai dari pelayanan administrasi kependudukan, perizinan, kesehatan, perpajakan, perbankan, ketenaga kerjaan, pertanian, peternakan, dan pelayanan lainnya. Kegiatan OPM, misalnya, dilaksanakan untuk menyediakan bahan pokok dengan harga yang terjangkau dan berkualitas.
Kegiatan OPM ini tentunya menjadi salah satu aksi nyata upaya pengendalian inflasi di kawasan Ciamis yang bertujuan untuk menyediakan bahan pangan koko dengan harga yang terjangkau dan berkualitas serta memfasilitasi penyediaan dan penyaluran komoditas pangan dari pemasok, produsen, pelaku usaha, petani, kepada konsumen sehingga jalur distribusi rantai pasok lebih efektif dan efisien.
Kegiatan Job Fair juga dilakukan sebagai salah satu upaya strategis pemerintah Kabupaten Ciamis dalam menjembatani kebutuhan dunia kerja dengan potensi tenaga kerja yang tersedia. Melalui job fair ini dibuka akses informasi seluas-luasnya bagi masyarakat, khususnya para pemuda, lulusan baru, dan pencari kerja yang ingin mendapatkan peluang kerja sesuai dengan minat dan kompetensinya.
“Tidak hanya sekadar rekrutmen, job fair ini juga menjadi ruang sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, lembaga pelatihan, maupun perguruan tinggi dalam menciptakan lapangan kerja baru dan membangun ekosistem ketenaga kerjaan yang berkelanjutan di Kabupaten Ciamis” Ujarnya
Pada akhir sambutannya, Asda Wawan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi dari Bupati Ciamis kepada seluruh unit penyelenggara pelayanan publik yang konsisten berpartisipasi dalam kegiatan ini. Katanya, Bupati berharap kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi merupakan manifestasi dari semangat reformasi geografi berdampak, yaitu pemberian pelayanan yang humanis, inklusif, transparan dan dinamis sehingga mampu menjawab kebutuhan dan harapan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Asda Wawan juga mengingatkan kepada masyarakat agar menjaga lingkungan sekitar. Menjaga kelestarian lingkungan sekitar dapat dilakukan dengan memanfaatkan pekarangan dengan penghijauan melalui tanaman-tanaman yang bermanfaat. Hal ini harus menjadi budaya bagi masyarakat Kabupaten Ciamis.
BANDUNG ,— Dalam rangka memperkuat konektivitas antarwilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, melakukan audiensi resmi dengan jajaran Direksi PT Kereta Api Indonesia (Persero) pada Selasa (24/6/2025) di Bandung. Salah satu fokus utama dalam pertemuan tersebut adalah usulan agar kereta api kelas eksekutif Argo Wilis kembali berhenti di Stasiun Ciamis.
Audiensi yang berlangsung hangat ini merupakan tindak lanjut dari aspirasi masyarakat Ciamis yang merindukan kehadiran kembali layanan kereta api eksekutif di wilayah mereka. Bupati Herdiat menyampaikan bahwa pemberhentian Argo Wilis di Stasiun Ciamis akan memberikan multiplier effect yang signifikan, khususnya terhadap geliat ekonomi masyarakat di sekitar stasiun serta sektor pariwisata yang tengah dikembangkan.
“Kami melihat potensi besar dalam pengembalian pemberhentian Argo Wilis di Ciamis. Ini bukan hanya tentang kenyamanan transportasi, tetapi juga tentang pemerataan pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar Bupati Herdiat.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis siap mendukung PT KAI dalam menyosialisasikan kembali layanan tersebut melalui berbagai kanal, termasuk media sosial dan pendekatan langsung ke masyarakat desa. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan animo masyarakat dalam menggunakan moda transportasi berbasis rel yang efisien dan ramah lingkungan.
Dalam kesempatan itu, PT KAI mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 terdapat peningkatan volume penumpang dari Stasiun Ciamis sebesar 26,4 persen untuk keberangkatan dan 27 persen untuk kedatangan. Meski begitu, okupansi penumpang kereta Argo Wilis dinilai masih belum memenuhi standar minimal pemberhentian di stasiun tersebut.
“Kami sangat menghargai usulan dari Pemerintah Kabupaten Ciamis. Saat ini kami akan melakukan kajian teknis dan operasional, termasuk mempertimbangkan potensi jumlah penumpang, aspek keselamatan, dan efisiensi jadwal perjalanan,” ujar perwakilan PT KAI dalam audiensi tersebut.
Pemerintah Kabupaten Ciamis juga menyerahkan sejumlah data pendukung kepada PT KAI, termasuk grafik peningkatan jumlah penumpang, potensi lonjakan wisatawan, serta proyeksi dampak ekonomi jika pemberhentian kereta Argo Wilis kembali diaktifkan di Stasiun Ciamis.
Turut hadir dalam audiensi tersebut sejumlah pejabat daerah, termasuk dari Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis, yang menunjukkan keseriusan dan sinergi antarinstansi dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Masyarakat Ciamis kini menaruh harapan besar pada PT KAI agar usulan ini segera direalisasikan, sebagai bagian dari pemerataan layanan transportasi dan upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah.
Ciamis, 23 Juni 2025, — Bupati Ciamis menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ciamis yang membahas tentang empat rancangan peraturan daerah yang berasal dari Bupati Ciamis dan penyampaian penjelasan Badan Pembentukan Perda DPRD terhadap enam rancangan peraturan daerah yang berasal dari DPRD Ciamis di ruang Tumenggung Wiradikusumah DPRD Ciamis.
Bupati Herdiat dalam Rapat Paripurna ini menyampaikan penjelasannya terhadap empat Rancangan Peraturan Daerah yang diusulkannya. Rancangan tersebut antara lain mencakup: Perubahan Ketiga Perda Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang perangkat daerah, Ranperda tentang Disabilitas, Penyelenggaraan Hak Asasi Manusia, serta Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran.
Rapat Paripurna ini juga dihadiri oleh Pimpinan serta anggota DPRD Kabupaten Ciamis, unsur Forkopimda, sekretaris daerah, para asisten, staf ahli, kepala SKPD, kepala instansi vertikal, pimpinan bumn, serta tamu undangan lainnya.
Rancangan Pertama, yaitu perubahan ketiga Perda Kabupaten Ciamis nomor 8 tahun 2016 tentang perangkat daerah dilakukan penyesuaian nomenklatur terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.
Rancangan selanjutnya merupakan Ranperda tentang Disabilitas dan Penyelenggaraan Hak Asasi Manusia. Ranperda ini merupakan agenda dan upaya pemerintah daerah dalam menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Tatar Galuh Ciamis yang menjunjung tinggi kesamaan hak atas pelayanan, perlindungan, dan pemberdayaan tanpa diskriminasi.
“Kedua Perda ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan lingkungan yang inklusif, adil, serta menjamin terpenuhinya hak-hak dasar bagi setiap warga termasuk penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya” Ujar Bupati Herdiat.
Bupati Herdiat menyampaikan juga dengan adanya regulasi ini, pemerintah berkomitmen untuk memperkuat fondasi keadilan sosial, memperluas akses terhadap fasilitas publik, pendidikan, kesehatan, dan lapangan kerja demi terwujudnya masyarakat tatar galuh yang unggul, setara, dan bermartabat.
Ranperda Keempat yang diusulkan oleh Bupati Ciamis yaitu terkait dengan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran. Ranperda ini diusulkan sebagai upaya Pemerintah Daerah dalam menghadirkan dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat dalam penanganan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran.
“Terkait dengan Ranperda pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran, merupakan langkah pemerintah daerah dalam menghadirkan dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat dalam penanganan pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Tatar Galuh” Ujar Bupati Herdiat.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat juga menyampaikan harapannya terhadap peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan kesejahteraan masyarakat melalui penyampaian empat Raperda ini. “Besar harapan kami, ke-4 buah Raperda tersebut diajukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan kepada masyarakat, dan kesejahteraan masyarakat” Ujarnya.
Dalam Rapat Paripurna ini juga disampaikan penjelasan Badan Pembentukan Perda DPRD terhadap enam rancangan peraturan daerah yang berasal dari DPRD Ciamis. Ranperda tersebut antara lain Raperda Pemajuan Kebudayaan Daerah, Pengembangan Ekonomi Kreatif, Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Asal Kabupaten Ciamis, Penyelenggaraan Inovasi Daerah, dan Penyelenggaraan Ketahanan Keluarga.
Ciamis, 21 Juni 2025 — Komunitas Telekomunikasi Family Galuh Lima Belas Ribu menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 dengan penuh semangat dan kekeluargaan di Kantor Desa Mukti Sari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis. Dengan mengusung tema “Kita Tingkatkan dan Perkokoh Pondasi Keluarga Besar Family Galuh Menjadi Saudara yang Abadi Sepanjang Masa dan Berguna Bagi Sesama”, acara berlangsung meriah dan penuh makna.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pihak penting, di antaranya Ketua Komunitas Family Galuh Lima Belas Ribu, perwakilan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), perwakilan dari Polres Ciamis, Kepala Desa Mukti Sari, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Komunitas menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan bekerja sama selama ini. Ia menegaskan pentingnya menjaga semangat kekeluargaan dan kebersamaan sebagai pondasi utama komunitas yang telah berdiri selama satu dekade ini.
Kabid IKP dari Diskominfo Kabupaten Ciamis yang hadir mewakili PLT Kepala Dinas, menyampaikan pesan khusus dari Kadis. Dalam pesannya, Kadis Diskominfo mengajak seluruh anggota komunitas untuk terus menjadi pelopor komunikasi yang sehat dan produktif. “Mari kita jadikan teknologi sebagai sarana untuk hal-hal positif, bukan menjadi sarana pemecah belah,” tegasnya.
Selain menyampaikan pesan PLT Kadis, Kabid IKP juga secara pribadi memberikan apresiasi kepada Komunitas Family Galuh Lima Belas Ribu atas kontribusi dan eksistensinya yang konsisten dalam membangun komunikasi yang harmonis di masyarakat. Ia berharap agar ke depan komunitas ini bisa terus menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah dan instansi terkait.
Sebagai puncak acara, dilakukan prosesi pemotongan kue ulang tahun yang menjadi simbol kebersamaan dan keberlanjutan perjuangan komunitas. Acara berlangsung dalam suasana hangat, penuh keakraban, serta semangat untuk terus melangkah maju.
Ciamis, 19 Juni 2025 — Pemerintah Kabupaten Ciamis yang bekerja sama dengan Dewan Pengurus Korpri setempat kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan penghargaan atas pengabdian aparatur sipil negara dengan menyerahkan uang kadeudeuh purna bakti dan uang duka wafat periode November 2024 hingga Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Islamic Center Ciamis dan dibuka langsung oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya.
Penyerahan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap enam bulan sekali, sebagai bentuk perhatian dan apresiasi pemerintah daerah kepada para ASN yang telah menyelesaikan masa baktinya. Program ini digagas langsung oleh Bupati Herdiat sejak menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Ciamis.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan pengabdian para purna bakti terhadap kemajuan Kabupaten Ciamis.
“Saya ucapkan terima kasih atas pengabdian Bapak/Ibu selama ini. Semoga menjadi amal baik dan membawa keberkahan. Walaupun telah purna tugas, saya berharap semangat mengabdi tidak berhenti sampai di sini, tetapi terus berlanjut di tengah masyarakat,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya menjaga semangat dan kebahagiaan di masa pensiun. Ia menyebutkan bahwa masa pensiun seringkali menjadi masa transisi yang tidak mudah karena perubahan rutinitas.
“Usia pensiun adalah usia yang rentan berbagai penyakit, karena itu harus tetap semangat dan gembira. Cari kegiatan positif agar tetap aktif, salah satunya bisa dengan mengabdi di lingkungan sekitar. Insyaallah itu akan menjadi hal yang sangat bermanfaat,” tambahnya.
Terakhir, Bupati berharap agar uang kadeudeuh yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Semoga Bapak dan Ibu senantiasa diberi kesehatan, umur panjang, dan rezeki yang berkah,” tutupnya.
Ciamis, 19 Juni 2025 — Bupati Ciamis, Dr. Herdiat Sunarya, menghadiri acara Serah Terima Bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis pada hari Rabu, 19 Juni 2025. Acara tersebut berlangsung di halaman kantor Dinas Pertanian dan dihadiri oleh Asisten Daerah (Asda) II Setda Ciamis, Kepala Dinas Pertanian, para petani perwakilan kelompok tani, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan rasa syukur atas tersalurkannya bantuan alsintan kepada para petani, sebagai bentuk nyata dukungan Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Lebih lanjut, Bupati Herdiat dengan tegas mendeklarasikan komitmen Ciamis untuk mencapai swasembada pangan dalam lima tahun ke depan. Menurutnya, Kabupaten Ciamis memiliki potensi yang sangat besar dengan kekayaan sumber daya alam dan tanah yang subur.
“Kita punya lahan yang luas dan subur. Jika dikelola secara maksimal dan modern, insya Allah lima tahun ke depan Ciamis bisa swasembada pangan,” tegasnya penuh semangat.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis menyebutkan bahwa bantuan alsintan yang diserahkan kali ini meliputi traktor roda dua, pompa air, disalurkan kepada kelompok tani di berbagai kecamatan.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan petani di Ciamis dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha tani, serta berperan aktif dalam mendukung program ketahanan dan kedaulatan pangan daerah.
Acara serah terima ini ditutup dengan peninjauan langsung oleh Bupati terhadap unit alsintan yang akan disalurkan, serta dialog singkat bersama petani mengenai tantangan dan harapan dalam sektor pertanian ke depan.
Ciamis, 18 Juni 2025 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ciamis menggelar Rapat Paripurna dalam rangka penyampaian pandangan umum Fraksi-Fraksi DPRD atas penjelasan Bupati Ciamis terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), yakni Raperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ciamis Tahun 2025–2029, serta Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2024.
Acara yang berlangsung DPRD Kabupaten Ciamis ini dihadiri langsung oleh Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, Ketua DPRD Kabupaten Ciamis Nanang Permana, para Wakil Ketua DPRD, perwakilan dari OPD, serta para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Ciamis menyampaikan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam merumuskan arah pembangunan daerah yang berkelanjutan. Raperda RPJMD 2025–2029 disusun sebagai pedoman pembangunan jangka menengah, dengan visi untuk “Mewujudkan Ciamis Maju dan Berkelanjutan” yang berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, pertumbuhan ekonomi yang inklusif, dan pemerataan pembangunan.
RPJMD ini menjadi kompas pembangunan lima tahun ke depan. Kami berharap melalui pandangan fraksi-fraksi hari ini, terjadi penguatan substansi dan kesepahaman bersama demi kepentingan masyarakat Ciamis secara luas.
Selain itu, Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 disampaikan sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas pemerintah daerah dalam mengelola anggaran, sekaligus bahan evaluasi bersama untuk perbaikan ke depan.
Ketua DPRD Kabupaten Ciamis dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas penyampaian Raperda oleh Bupati dan menekankan bahwa masukan dari fraksi-fraksi akan menjadi landasan penting dalam pembahasan lanjutan bersama panitia khusus DPRD.
Fraksi DPRD, menyampaikan pandangan umum yang pada intinya menyambut baik penyampaian Raperda oleh pemerintah daerah. Beberapa fraksi juga memberikan masukan strategis guna memperkuat perencanaan pembangunan dan pengelolaan keuangan daerah yang lebih optimal.
Melalui forum ini, diharapkan tercipta komitmen bersama untuk terus meningkatkan kualitas pembangunan daerah, khususnya dalam mewujudkan sumber daya manusia yang unggul dan pertumbuhan ekonomi daerah yang berkualitas.
