BNNK Ciamis Gelar Pemberdayaan Alternatif Melalui “Life Skill ” Pengembangan Wirausaha

Para peserta Life Skills sedang membuat adonan Pembuatan Roti yang diselenggarakan oleh BNNK Ciamis di salah satu Pabrik Roti Kecamatan Cikoneng Ciamis.

Cikoneng,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis gelar kegiatan Pelatihan Life Skill berupa keterampilan membuat Roti selama 3 hari, 20 – 22 Oktober 2020. Pelatihan ini kerjasama antara BNNK Ciamis dengan Pabrik Roti Madani Cikoneng, juga dengan pihak Desa Kujang.

Kegiatan resmi dibuka oleh Kepala BNNK Ciamis, yang dihadiri oleh Camat Cikoneng, Kapolsek Cikoneng, Perwakilan dari Koramil Cikoneng, Perwakilan dari Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Ciamis, Kepala Desa Kujang juga Kepala Desa Gegempalan. Bertempat di Aula Kantor Desa Kujang. Selasa (20/10/2020).

Camat Cikoneng, Drs. Wawan Ruhiyat, M.M., dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak BNNK Ciamis yang telah melaksanakan kegiatan pelatihan ini di wilayah kecamatan Cikoneng, karena tidak semua kecamatan dilaksanakan kegiatan seperti ini.

“Melalui pelatihan ini, peserta bisa menjadi kader-kader di masyarakat yang bisa mengajak masyarakat untuk mencegah narkoba, juga para peserta ini menjadi orang pertama untuk memerangi narkoba mulai dari keluarganya sendiri terlebih dahulu juga mampu membentengi keluarga agar tidak terdampak narkoba”, ucap Wawan.

Wawan berpesan, “manfaatkan kegiatan ini seluas-luasnya untuk menimba ilmu yang nantinya akan dibekali dengan pelatihan keterampilan membuat Roti”.

“Mengharapkan dengan adanya pelatihan life skill bisa mengembangkan di masing-masing tempat tinggalnya, tidak hanya selesai pada kegiatan disini saja, harus bisa mandiri, berkembang untuk meningkatkan perekonomian masyarakat”, pungkas Wawan.

Selanjutnya Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini salah satu langkah dalam upaya memberikan daya tangkal terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, juga memberikan wawasan kepada masyarakat tentang Pencegahan Pemberantasan penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Pelatihan Life skill ini harapannya masyarakat bisa melanjutkan apa yang telah dilatih dan dapat menularkan ilmunya kepada masyarakat lainnya, sehingga mereka menjadi masyarakat yang kreatif, inovatif , produktif dan mandiri juga mampu mewujudkan lingkungan yang bersih narkoba (Bersinar), pungkas Engkos.

Sementara menurut Deny Setiawan, S.Sos., M.M., selaku Kasi P2M BNNK Ciamis, mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk membangun kemandirian masyarakat juga dalam upaya penanggulangan narkoba.

Adapun tujuannya untuk memberikan satu keterampilan life skill yang nantinya dapat dimanfaatkan secara mandiri guna meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat serta memperkuat kepedulian masyarakat terhadap upaya penanggulangan narkoba, terang Deny.

Penyerahan secara simbolis peralatan dan bahan untuk membuat Roti oleh Kepala BNNK Ciamis kepada peserta, diantaranya; Kompor gas, Oven, timbangan, serta bahan baku untuk membuat Roti, tutup Deny.

Adapun pelatihan kegiatan ini membuat Roti Sobek Kombinasi dengan rasa coklat, strawberry dan sarikaya serta Roti Goreng Panir dengan instruktur dari Pabrik Roti Madani Cikoneng.

Para peserta yang berjumlah 15 orang perwakilan dari Desa Kujang, Desa Gegempalan, Desa Sukaharja, Desa Cimari penuh semangat dalam mengikuti setiap instruksi dari para instruktur.

Mereka berterimakasih telah diberikan ketrampilan guna menambah wawasan dan pengetahuan juga untuk meningkatkan perekonomiannya, dimana para peserta dilatih untuk berkreasi dan berkarya.

BNNK Ciamis Launching “Si Biru Mobile”

Petugas medis dari BNN Kabupaten Ciamis sedang melakukan pemeriksaan sekaligus konseling Narkoba menggunakan Layanan Si Biru Mobile di Halaman Kantor Bupati Pangandaran

Pangandaran,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melaksanakan launching layanan “Si Biru” Mobile bertempat di halaman Kantor Bupati Pangandaran, Jl. Alun- Alun No. 02 Parigi. Kamis (15/10/2020)

Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos.,M.Si., menjelaskan bahwa BNNK Ciamis mencoba memberikan layanan P4GN di tengah masyarakat dengan menggunakan “Si Biru” Mobile. Sebelumnya kami sudah menginformasikan program ini melalui surat sekitar dua minggu yang lalu ke pemkab Pangandaran.

“Sekarang kami hadir untuk uji coba layanan di daerah-daerah yang jauh seperti Kawali, Banjarsari dan di Pangandaran”, terang Engkos.

“Masyarakat bisa mendapatkan layanan Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) P4GN juga pelayanan pembuatan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkoba (SKHPN)”, jelas Engkos.

Petugas yang hadir bersama “Si Biru” Mobile ada konselor, dokter, perawat juga penyuluh narkoba, dimana nantinya petugas tersebut akan memberikan layanan kepada masyarakat yang datang ke tempat “Si Biru” Mobile berada, katanya.

Kehadiran kami juga dalam rangka mengoptimalkan pelayanan program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) dengan tujuan percepatan penanggulangan narkoba di Kabupaten Pangandaran, kata Engkos.

Tidak hanya itu, kata Engkos dengan hadirnya “Si Biru” Mobile, akan memberikan penguatan kepada masyarakat, memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

“Intinya bagaimana meningkatkan daya tangkal masyarakat terhadap narkoba. Sekali pun arus masuk narkoba cukup deras, namun jika masyarakatnya sudah kompak, sudah kuat juga mempunyai daya tangkal yang kuat maka narkoba tidak akan laku. Itu yang kita harapkan”, pungkas Engkos.

Sementara menurut Pjs. Bupati Pangandaran, Dr. H. Dani Ramdan, M.T., kita sangat bergembira dengan adanya inovasi dari BNNK Ciamis untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, karena kita tahu wilayah kerjanya satu BNNK tapi melayani tiga kabupaten yaitu kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran, ucap Dani.

Oleh karena itu akan sulit jika masyarakat yang harus datang ke Ciamis untuk mengurus surat-surat maupun untuk konsultasi, tambahnya.
Dengan adanya mobil unit layanan ini masyarakat tidak perlu datang ke Ciamis, tapi bisa mendatangi mobil layanan sesuai dengan jadwalnya, tutur Dani.

Diawali sekarang dengan jadwal seminggu sekali masyarakat pangandaran bisa mendatangi mobil ini yang berada di dekat Parigi, kalau bisa nanti ditambah ke Pangandaran juga di kecamatan yang jauh sehingga bisa melayani masyarakat, ungkap Dani.

Pemerintah Kabupaten Pangandaran akan membantu mempublikasikan tentang layanan ini dan jadwal-jadwalnya serta akan mendorong masyarakat untuk memanfaatkan layanan ini dengan sebaik-baiknya, pungkas Dani.

Gunakan “Si Biru”, BNNK Ciamis Optimalkan Layanan Program P4GN

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S. Sos, M. Si, meninjau langsung Inovasi program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), melalui layanan “Si Biru”.

Pangandaran, – Kepala BNNK Ciamis beserta jajaran melakukan kunjungan kerja ke beberapa instansi terkait dalam rangka mengoptimalkan pelayanan program P4GN di wilayah Kabupaten Pangandaran. Kunker ke beberapa instansi terkait untuk mengkoordinasikan sekaligus membahas program kerja dalam upaya P4GN di wilayah Kabupaten Pangandaran. Hal ini disampaikan Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., Selasa (22/9/2020).

Ada pun Dinas terkait yang di kunjungi Kepala BNNK Ciamis yaitu Sekretariat Daerah, Badan Kesbangpol, Satpol PP dan Diskominfo Kabupaten Pangandaran.

Bertempat di kantor Setda Kab. Pangandaran, Engkos menjelaskan kepada Sekda Kab Pangandaran, Drs. Kusdiana, M.M., bahwa dalam melaksanakan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), BNNK Ciamis merencanakan satu inovasi pelayanan “Si Biru”.

Inovasi “Si Biru” yang menggunakan kendaraan operasional BNNK Ciamis warna biru ini dengan tujuan melaksanakan rangkaian program percepatan penanggulangan narkoba di wilayah kerja yang meliputi wilayah Ciamis, Banjar dan Pangandaran, sehingga masyarakat merasakan kehadiran BNNK Ciamis di tengah-tengah masyarakat, ucapnya.

“Pelayanan yang diberikan melalui mobil “Si Biru” meliputi layanan Pembuatan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkoba (SKHPN), Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) P4GN’, kata Engkos.

Memberikan informasi KIE P4GN dan konseling rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba; menerbitkan SKHPN bagi masyarakat yang membutuhkan surat keterangan hasil pemeriksaan narkotika untuk berbagai kepentingan diantaranya melamar pekerjaan, memperpanjang kontrak kerja, seleksi jabatan, persyaratan pendaftaran calon legislatif, persyaratan beasiswa pendidikan, persyaratan peningkatan keterampilan, dan sebagainya, jelas Engkos.

Melalui “Si Biru” nantinya masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang ke kantor BNNK Ciamis, namun hanya cukup datang ke lokasi mobil “Si Biru” berada sesuai jadwal yang sudah ditentukan, tambahnya

Rencananya program pelayanan menggunakan mobil “Si Biru” akan di uji cobakan pada Bulan Oktober mendatang, kata Engkos.

“Mudah-mudahan dengan satu inovasi layanan ini dapat meningkatkan menyebaran informasi P4GN dalam wilayah kerja BNNK Ciamis, meningkatnya pelayanan P4GN yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas”, pungkas Engkos.

Selanjutnya menurut Sekda Kab Pangandaran, Drs. Kusdiana, M.M., menyambut baik dengan rencana optimalisasi program P4GN dengan menggunakan mobil “Si Biru”.
“Ini merupakan satu inovasi yang baik yang harus deketahui oleh masyarakat Pangandaran khususnya”, ucapnya.

Tak hanya dukungan akan program mobil “Si Biru” saja, Sekda Pangandaran memberikan masukan agar nanti dalam pelayanan menggunakan mobil “Si Biru” bisa menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Pangandaran tidak hanya di beberapa tempat saja, tandasnya.

Puluhan Pegawai Kecamatan dan UPTD KB Ikuti Bimtek Penggiat Anti Narkoba

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, sedang memberikan materi pada kegiatan Bimtek Penggiat Anti Narkoba di hadapan puluhan pegawai Kecamatan dan petugas KB.

Tasikmalaya,- Sebanyak 20 orang perwakilan dari unsur kecamatan dan UPTD KB di lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba Di lingkungan Pemerintah, di Zamrud Meeting Room Favehotel Tasikmalaya, 16-17 September 2020.

Narasumber kegiatan bimtek ini yaitu dari BNNK Ciamis, Dinas P2KBP3A Kabupaten Ciamis, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Ciamis, Kantor Kesbangpol Kabupaten Ciamis dan Praktisi Hypnoterapi.

Kegiatan Bimtek ini untuk terjalinnya kerjasama dan sinergitas antara pemerintah daerah dengan BNN dalam melaksanakan program kerja dalam upaya P4GN, hal ini disampaikan oleh Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., saat membuka kegiatan Bimtek, Rabu (16/9/2020).

Narkoba merupakan kejahatan yang luar biasa, berdampak multidimensi. Sebagai gambaran, dalam kondisi pandemi Covid-19 masih terjadi peredaran gelap narkoba yang terungkap aparat dengan barang bukti yang besar, jelas Engkos.

Dari Hal itu perlu adanya penanganan yang luar biasa pula, sebab kerugian yang ditimbulkan oleh narkoba tidak hanya sisi kesehatan saja namun perekenomian pun ikut merugi, juga dari sisi yang lain, ujarnya.

Engkos mengatakan bahwa penanganan masalah narkoba tidak hanya bisa oleh BNN, Kepolisian, TNI saja namun perlu adanya kerjasama seluruh komponen masyarakat, instansi pemerintah, swasta terutama dalam hal pencegahan.

Berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan pemahaman bersama dan menyatukan barisan untuk menyatukan kekuatan dalam menangani masalah narkoba, melindungi masyarakat dari bahaya penyalahgunaan narkoba, pungkas Engkos.

Hal senada disampaikan Kasi P2M BNNK Ciamis Deny Setiawan, S.Sos., M.M. selaku ketua pelaksana kegiatan ini menjelaskan bahwa bimtek penggiat anti narkoba di instansi pemerintah sebagai bagian dari upaya bersama dalam menanggulangi narkoba.

Diharap peserta bisa bersinergi dan menjadi Penggiat Anti Narkoba untuk melaksanakan program P4GN di lingkungan masing-masing, sehingga dapat mewujudkan lingkungan instansi pemerintah yang bersinar (Bersih Narkoba), tandasnya.

Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Kampus, BNNK Ciamis MoU Dengan Universitas Galuh Ciamis

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin dan Rektor Unigal Ciamis, Dr. Yat Rospia Brata, menandatangai perjanjian kerjasama (MoU) Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba di Kampus

Pangandaran, – Bertempat di Putri di salah satu hotel di kawasan wisata Pantai Indah Pangandaran, Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si, bersama-sama dengan Rektor Universitas Galuh (Unigal) Dr. H. Yat Rospia Brata, Drs., M.Si, melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU terkait kerjasama dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan perguruan tinggi, khususnya di lingkungan Unigal, pada Rabu (19/08/2020).

Penandatanganan MoU tersebut sebagai penandatanganan perdana yang juga diikuti oleh 150 perguruan tinggi di Jawa Barat yang merupakan bagian dari acara Webinar “Kolaborasi Membangun Kampus Bersinar (Bersih Narkoba)”, yang diselenggarakan oleh pihak BNN Provinsi Jawa Barat dengan Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (Artipena) Jawa Barat, serta difasilitasi oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Selain pihak BNNK Ciamis, Kepala BNNP Jawa Barat, Brigjen Pol. Sufyan Syarif, M.H, pun melakukan penandatanganan MoU dengan Rektor Unigal.

Dalam sambutannya, Sufyan Syarif menegaskan bahwa ada 4 sasaran Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, yaitu salah satunya adalah lingkungan Pendidikan.

“Melalui kerjasama ini pihak kampus akan melakukan program-program pencegahan penyalahgunaan narkoba yang sesuai dengan program yang dilaksanakan di kampus masing-masing” ungkap Sufyan Syarif.

Kepala BNNP Jawa Barat, juga menegaskan bahwa selama masa Covid-19 atau dalam sekitar 4 bulan terakhir ini, telah lebih dari 1 Ton narkotika jenis Shabu yang masuk ke wilayah Jawa Barat. Sehingga peran serta masyarakat sangat diharapkan dalam upaya Pencegahan Penyalahgunaan Pemberantasan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), termasuk peran serta mahasiswa dan dosen di lingkungan Kampus.

Hal senada pun diungkapkan oleh kepala BNNK Ciamis dan juga Rektor Unigal. Bahkan Rektor Unigal menyatakan komitmennya dalam pencegahan penyalahgunaan Narkoba terutama dilingkungan kampus kebanggaan di Ciamis tersebut.

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si, mengharapkan dengan penandatanganan MoU tersebut mampu meningkatkan kerjasama dan sinergitas dengan pihak kampus dalam upaya P4GN di Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran.

BNNK Ciamis Gelar Kegiatan Workshop P4GN di Lingkungan Dunia Usaha

Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, menyampaikan materi pada Workshop Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba di Lingkungan Dunis Usaha.

Tasikmalaya,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melaksanakan kegiatan Workshop Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) bagi lingkungan Dunia Usaha / Swasta. Bertempat di Diamon Meeting Room Favehotel Tasikmalaya. Rabu (12/8/2020).

Sebanyak 20 peserta hadir mengikuti kegiatan ini perwakilan dari pelaku dunia usaha lingkup Kabupaten Ciamis, dengan narasumber Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., dengan materi “Kebijakan dan Strategi Nasional di bidang P4GN; Kepala Seksi Rehabilitasi BNNK Ciamis, Rachman Haerudin, S.Sos., dengan materi “Rehabilitasi merupakan cara paling efektif dalam menangani penyalahgunaan Narkoba”; dan Kepala Seksi P2M BNNK Ciamis, Deny Setiawan, S.Sos., M.M., dengan materi Implementasi Rencana Aksi Daerah Dalam Mewujudkan Perusahaan Bersinar (Bersih Narkoba), serta Sekretaris Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Ciamis, Dadan Wiadi, S.T.,M.T.,MMG., dengan materi “Pemberdayaan UMKM dalam Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba”.

Penanganan masalah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba harus dilakukan secara komprehensif, serta melibatkan seluruh elemen bangsa baik instansi pemerintah, TNI, Polri, Swasta, maupun masyarakat, hal ini diungkapkan oleh Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., saat membuka kegiatan Workshop.
Dengan adanya workshop di lingkungan dunia usaha /swasta.

“Ini merupakan salah satu cara memberikan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba supaya mereka paham bahaya narkoba dan bagaimana menanggulangi ancaman narkoba yang ada ditempat ia bekerja ataupun dilingkungan tempat mereka berada, ” ujar Engkos.

Melalui kegiatan ini, berharap mampu menumbuhkan kesadaran dan peranserta masyarakat dalam upaya P4GN guna menangkal segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap. narkoba di lingkungannya masing-masing, pungkas Engkos.

Hal senada diungkapkan Kasi P2M BNNK Ciamis, Deny Setiawan, S.Sos., M.M., sekaligus Ketua Pelaksana, “bahwa para peserta nantinya menjadi kepanjangan tangan BNN sebagai pelopor untuk menggerakkan para pelaku usaha sekaligus menjadi penggiat anti narkoba dilingkungan masing-masing.

“Kegiatan ini juga untuk mewujudkan lingkungan usaha yang bersih narkoba (Bersinar)”, pungkas Deny.