Peringatan HUT Himpaudi Ke-15 Tingkat Kabupaten Ciamis

Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra didampingi Bunda PAUD Kabupaten Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua Himpaudi Kabupaten Ciamis, Eni Rustini, S.Pd pada kegiatan Peringatan HUT Himpaudi Tingkat Kab. Ciamis ke-15 di Aula PKK Ciamis.

Ciamis,- Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Ciamis menggelar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) HIMPAUDI ke-15 di Aula PKK Kabupaten Ciamis, Selasa (01/09/20).

Adapun tema yang diusung pada Peringatan Himpaudi ke-15 Tahun 2020 adalah Guru PAUD Kuat, Indonesia Hebat yang diikuti oleh pengurus Himpaudi Kecamatan se-Kabupaten Ciamis secara virtual dan live streaming yang difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ciamis.

Ketua Himpaudi Kabupaten Ciamis, Eni Rustini, mengatakan, Himpaudi merupakan hal yang paling dekat dan paling strategis dalam pembangunan sumber daya manusia sehingga banyak yang menaruh perhatian pada penyelenggaraan keberhasilan Himpaudi, katanya.

Pendidikan merupakan tolak ukur bagi kehidupan anak untuk masa yang akan datang dengan pondasi agama dan iman yang diharapkan dapat tercipta anak yang sehat, cerdas dan ber’akhlakul karimah, ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Himpaudi Ciamis juga mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang sebanyak-banyaknya atas dedikasi pengorbanan dan perjuangan para pendidik PAUD di Kabupaten Ciamis, ungkapnya.

Hal senada disampaikan Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra, Menurutnya bahwa betapa sangat pentingnya pendidikan usia dini melalui Himpaudi yang peranannnya sangat strategis dalam membentuk generasi anak yang kuat dan hebat, ucapnya.

“Indonesia bisa hebat karena SDM yang kuat, hal itulah yang dilakukan Himpaudi, dengan pondasi pendidikan usia dini bagi anak maka akan terciptanya generasi anak yang kuat, berkualitas dan hebat, tegasnya.

Bunda PAUD Kabupaten Ciamis, Ny. Hj. Kania Herdiat, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, semoga perjuangan dan pengorbanan para pendidik anak usia dini dapat menjadi ladang amal ibadah, ungkapnya.

“Pendidikan anak di usia dini merupakan kunci anak dalam mengembangkan bakat dalam membangun peradaban Indonesia di masa yang akan datang,” Imbuh Bunda PAUD.

Bunda PAUD Kab. Ciamis, Hj. Kania Herdiat juga memberikan apresiasi kepada seluruh keluarga besar Himpaudi atas dedikasi dan loyalitas dalam upaya bersama sama berpartisipasi mencerdaskan anak bangsa melalui pengembangan pendidikan anak usia dini guna mewujudkan generasi emas yang tangguh yang dapat mengikuti perkembangan jaman dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa yang akan datang.

“Tidak lupa tetap patuhi protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak”, tambahnya.

“Selamat ulang tahun Himpaudi ke-15. Guru PAUD Kuat, Indonesia Hebat ” ujarnya.

Dalam acara tersebut disampaikan juga penghargaan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan yang telah mengabdikan dirinya selama puluhan tahun di PAUD.

Sementara untuk lomba pembuatan video singkat tentang Pembelajaran PAUD di tengah pandemi Covid-19 dengan Metode Belajar Dari Rumah dimenangkan oleh Himpaudi Kecamatan Panjalu sebagai Juara 1, Himpaudi Kecamatan Purwadadi sebagai Juara 2 dan Himpaudi Kecamatan Ciamis sebagai Juara 3.

Sementara Juara Harapan 1, 2 dan 3 dimenangkan oleh Himpaudi Kecamatan Sindangkasih, Himpaudi Kecamatan Panawangan dan Himpaudi Kecamatan Cimaragas.

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Ciamis Yana D. Putra, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, H. Tatang, MPd, Bunda PAUD Kab. Ciamis, Ny. Hj. Kania Ernawati Herdiat, Ketua Pokja PAUD, Ny. Gita Griselda Yana D. Putra, Ketua Himpaudi Kab. Ciami, Eni Rustini, S. Pd, Unsur Forkopimda dan jajaran pengurus Himpaudi Kecamatan. (Diskominfo. cucu)

Sosialisasikan AKB di Pasar Tradisional, Wabup Ciamis Bagikan Masker

Wakil Bupati, Yana D. Putra memasangkan Masker pada salah seorang pengunjung yang tidak memakai masker pada kegiatan Sosialisasi AKB/New Normal di Pasar Rancah Ciamis

Rancah,- Setelah kunjungan ke Pasar Panumbangan dan Panjalu, Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putra kembali blusukan melaksanakan sosialisasi serta edukasi AKB terkait Protokol Covid-19 di lingkungan pasar tradisional, kali ini yang menjadi sasaran Pasar Rajadesa dan Rancah, Senin, 3 Agustus 2020.

Wabup Ciamis Yana D. Putra dalam kunjungannya, menyampaikan informasi penting berkaitan dengan penerapan New Normal atau Adaptasi Kebiasaan Baru di masa Pandemi Covid-19 saat ini.

Salah satunya dengan mulai diperbolehkannya masyarakat beraktivitas diluar rumah namun dengan syarat harus meningkatkan kewaspadaan, kehati-hatian serta disiplin melaksanakan protokol kesehatan cegah Covid-19.

Pengawasan protokol kesehatan di tempat umum harus menjadi perhatian, karena menjadi tempat berkumpulnya banyak orang. Sementara itu masih ada saja masyarakat yang tidak taat aturan protokol kesehatan, dengan tidak menggunakan masker.

Pada kesempatan tersebut, Wabup Ciamis mengingatkan kepada para pengunjung untuk selalu menggunakan masker, khususnya saat keluar rumah atau tempat umum sembari membagikan masker kepada para pedagang dan pengunjung yang tidak memakai masker.

“Walaupun sudah menggunakan face shield, harus tetap menggunakan masker”, tegas Wakil Bupati.

Wabup Yana meminta kepada para pedagang dan pengunjung pasar untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, paling tidak menggunakan masker saat keluar rumah dan tetap menjaga jarak atau hindari kerumunan.

Apresiasi pun diberikan kepada para pedagang dan pengunjung pasar yang sebagian besar telah disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Alhamdulillah warga Ciamis sudah cukup banyak yang telah memahami dan melaksanakan protokol kesehatan”, ucap Wabup Yana D. Putra.

Meskipun banyak tantangan yang dihadapi namun dengan melalui berbagai cara yang pemerintah lakukan, Alhamdulillah bisa di amankan oleh kita semua atas dukungan dan pengertian masyarakat di Kabupaten Ciamis, tandasnya.

Sosialisasikan Adaptasi Kebiasaan Baru, Wabup Ciamis Blusukan ke Pasar Tradisional

Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putra memberikan masker pada para pengunjung pasar tradisional pada kegiatan Sosialiasi dan Edukasi AKB/New Normal di Pasar Panjalu dan Panumbangan Ciamis

Ciamis,- Dalam rangka fase Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putra melaksanakan sosialisasi dan edukasi Protokol Covid-19 di lingkungan pasar tradisional di Kabupaten Ciamis.

Kali ini yang yang dikunjungi Wakil Bupati Ciamis di Pasar Panumbangan dan Pasar Panjalu, Rabu, 29 Juli 2020.

AKB sendiri merupakan Adaptasi Kebiasaan Baru atau biasa disebut dengan New Normal. Secara bertahap kebiasaan hidup yang kita jalani akan kembali ke keadaan normal dengan tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19, yaitu tetap menggunakan masker di luar rumah, tetap menjaga jarak antar individu minimal 1 meter, selalu cuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir atau selalu membawa dan menggunakan hand sanitizer.

Panduan mengenai protokol kesehatan di pasar sudah diatur oleh Permenkes dan regulasi daerah masing-masing agar ditaati oleh pengelola, pedagang, pekerja, dan pembeli.

Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati mensosialisasikan betapa pentingnya penggunaan masker di luar rumah dan tempat umun, khususnya di pasar.

“Masker jangan pernah dilupakan pakai dengan sesuai dengan protokol kesehatan, jangan lupa cuci tangan, setelah pulang ke rumah, jaga jarak.” ujarnya.

Di sela-sela sosialisasi tersebut, Wakil Bupati menegur warga yang tidak menggunakan masker sekaligus memberikan masker kepada warga yang kedapatan tidak menggunakannya.

Intinya kita harus mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku guna mengurangi penyebaran virus Covid 19 di indonesia, khususnya di Kabupaten Ciamis, pungkasnya.

Akselerasi Pencegahan dan Penanganan Stunting, Pemkab Ciamis Gelar Rembug Stunting

Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra, bersama Kepala Bappeda, Andang Firman dan Ketua TP PKK Kabupaten Ciamis menandatangani naskah berita acara komitmen bersama tentang percepatan penurunan stunting di Kabupaten Ciamis Tahun 2020.

Ciamis,- Dalam Rangka Akselerasi dan Penanganan Stunting, Pemerintah Kabupaten Ciamis menyelenggarakan Rakor Rembug Stunting yang melibatkan lintas sektoral, Selasa, 30 Juni 2020 bertempat di Aula Setda Kabupaten Ciamis.

Wabup Ciamis, Yana D. Putra menyampaikan kegiatan ini guna membangun kapasitas dan komitmen semua unsur baik pemerintah, masyarakat maupun lembaga kemasyarakatan dalam rangka mendukung upaya percepatan pencegahan dan penanganan stunting (gagal tumbuh) terintegrasi di Kabupaten Ciamis.

Menurut Wabup Yana, permasalahan stunting di Kabupaten Ciamis bukan hanya semata permasalahan Ibu dan anak saja, namun ini juga merupakan permasalah kita bersama yang harus segera diatasi bersama.

Pola asuh dan pola asupan gizi yang buruk dapat menyebabkan anak kurang tinggi/kerdil ataupun gizi buruk, maka Pemerintah merumuskan 8 aksi integrasi dalam penanganan Stunting yang juga melibatkan 23 kementerian.

Wabup Ciamis menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah konsisten dalam memberikan penyuluhan terkait pola asuh dan faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi Stunting selain peningkatan gizi ibu hamil dan balita 1000 hari kehidupan.

“Saya berharap tingkat stunting ini di 3 (Tiga) tahun kedepan sudah dapat teratasi,” ujar Yana.

Rembuk Stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan pemerintah kabupaten untuk memastikan terjadinya intergrasi pelaksanaan intervensi pencegahan dan penurunan stunting secara bersama-sama antara OPD penanggung jawab layanan dengan sektor/lembaga non-pemerintah dan masyarakat.

“Diharapkan hasil kegiatan Rembug Stunting ini nantinya dapat menjadi dasar gerakan penurunan stunting di Kabupaten Ciamis melalui integrasi program/kegiatan yang dilakukan antar perangkat daerah, penanggung jawab layanan dan partisipasi masyarakat sehingga penurunan stunting di Kabupaten Ciamis dapat terwujud dan mari kita semua menyerukan / mengkampanyekan dengan tagar ” Cegah Stunting, Kita Pasti Bisa, ” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Wabup Yana D. Putra beserta Ketua TP. PKK, Ny. Hj. Kania Herdiat beserta Unsur OPD terkait, perwakilan camat, perwakilan kepala puskesmas dan perwakilan kepala desa menandatangani naskah berita acara komitmen bersama tentang percepatan penurunan stunting di Kabupaten Ciamis Tahun 2020. (cucu)

 

Press Release By Diskominfo

Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Ciamis dilakukan Secara Virtual

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Ciamis dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke 378 Kabupaten Ciamis

CIAMIS– Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar peringatan Hari Jadi ke-378 Ciamis melalui rapat paripurna secara virtual dan disiarkan secara live streaming melalui Channel Youtube Humas Ciamis pada Jum’at (12/6/2020).

Rapat Paripurna diikuti oleh Bupati Ciamis, Forkopimda, jajaran SKPD Lingkup Pemerintahan Kabupaten Ciamis, Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Ciamis, Ketua DPRD dan anggota, hadir pula Perwakilan Gubernur Jawa Barat, Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota tetangga yang mengikuti kegiatan melalui zoom cloud meeting.

Bupati Ciamis dalam sambutannya yang disampaikan di Aula Sekretarait Daerah abupaten mengatakan, Peringatan Hari Jadi Ciamis dengan tema “Dengan Semangat Hari jadi ke-378 Kabupaten Ciamis Kita Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Satukan Tekad untuk Ciamis yang Lebih Baik”.

“Tema ini sangat tepat dengan situasi saat ini, keinginan untuk saling membantu dan saling menolong antar sesama harus dilestarikan,” katanya.

Satukan tekad untuk meringankan beban saudara-saudara kita sehingga dapat mewujudkan masyarakat Ciamis lebih baik terlebih dalam kondisi COVID-19 yang telah berdampak luas dan mengubah tatanan kehidupan kita

“Peringatan hari jadi Ciamis yang ke-378 memilki makna penting bagi saya dan wakil Bupati Ciamis karena di tahun 2020 ini merupakan tahun pertama dari periode pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah daerah tahun 2019-2024”, ucap Herdiat sapaan akrab Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.

Herdiat mengungkapkan, dengan adanya refocusing dari mulai anggaran daerah sampai pusat, yang disalurkan untuk JPE (Jaring Pengaman Ekonomi) dan JPS (Jaring Pengaman Sosial) dan berakibat dengan dibatalkan beberapa kegiatan.

Sementara itu, Ketua DPRD Ciamis Nanang Permana menuturkan, Ciamis tepat berusia 378 Tahun atas nama DPRD Ciamis menyampaikan Selamat hari jadi Kabupaten Ciamis.

Mencermati situasi kondisi saat ini baik aktifitas masyarakat maupun perekonomian mengalami penurunanan intensitas yang signifikan, hal itu terjadi karena bencana non-alam wabah Pandemi COVID-19.

“DPRD Dalam menjalankan fungsi pengawasan lembaga perwakilan rakyat telah berupaya proaktif dalam menjamin berjalannya pemerintahan daerah yang akuntabel,” terang Nanang Permana.

Dalam menangani COVID-19 akan menjadi concern kami dalam mengawasi penyaluran bansos tunai, sembako dan lainnya.

“Pelaksanaan penyaluran sembako sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, namun dilapangan masih ditemukan tantangan dan hambatan karena belum adanya proses validasi data yang secara rutin dilakukan baik tingkat bawah maupun nasional,” imbuhnya.

Diperlukan evaluasi data yang secara menyeluruh didalam pemenuhan akurasi data yang dapat dipertanggungjawabkan maupun dari segi penyalurannya. Hal tersebut akan menjadi pengawasan utama kami dalam program kerja kedepannya.

“Kejadian pandemi COVID-19 merupakan tantangan kemanusiaan yang memerlukan solidaritas bersama dan bantuan untuk saling membantu dengan sumber daya yang dimiliki masing-masing,” jelasnya.

Nanang Permana mengajak semua pihak untuk mendukung memutus mata rantai COVID-19 karena hal itu merupakan kewajiban bersama sebagai manusia.

Sambutan Gubernur Jawa Barat yang diwakili Kabiro Pemerintahan dan Kerjasama Provinsi jawa Barat Dani Ramdhan menyampaikan selamat Hari Jadi kabupaten Ciamis ke 378 tahun 2020.

“Sehubungan dengan wabah Pandemi Covid-19 yang mengharuskan kita menerapkan physical diatancing dilakukan secara online melalui video conference,” imbuhnya.

Ada rasa dan kesan berbeda yang akan menjadi cerita sampai anak cucu kita nantinya.

“Satu-satunya kekuatan yang bisa diandalkan adalah modal sosial dimana yang kuat menolong yang lemah sebagai gotong royong bersama-sama”, ucapnya.

Ia mengatakan, Peringatan hari jadi Ciamis ke-378 memang dirayakan di situasi diluar kebiasaan, tapi tidak mustahil akan menjadi adaptasi kebiasaan baru yang akan diteruskan di masa depan.

“Meski covid-19 berlalu, mungkin kebiasaan kita dalam berkehidupan tidak akan kembali seperti dahulu oleh karena kita harus beradaptasi terhadap kebiasan baru dan berpola hidup sehat dan bersih,” jelasnya.

Dani menuturkan, COVID-19 adalah ujian kepemimpinan bagi kita, kepemimpinan dari mulai pusat sampai desa merasakan hal tersebut.

“Ada pemimpin yang berhasil ada pula yang gagal, itu didasarkan kecepatan kebijakan dalam menangai covid-19,” terangnya.

“Mari kita tetap bersemanagat menggalakan kehidupan yang dinamis” tutup Dani Ramdhan.

 

Press Release By Bagian Humas Setda

PSBB Parsial Berakhir, Ciamis Menuju Adaptasi Kebiasaan Baru

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Ciamis dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke 378 Kabupaten Ciamis

CIAMIS- Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Parsial akan berakhir pada hari ini 12 Juni 2020, selanjutnya Pemkab Ciamis akan memberlakukan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal.

Sebelumnya Pemkab Ciamis telah mempersiapkan transisi selama 14 hari dengan penerapan PSBB Parsial.

Hal tersebut disampaikan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya saat menyampaikan Pidato pada Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Ciamis secara Live Streaming melalui Channel Youtube Humas Ciamis dari Aula Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Jum’at (12/6/2020).

“Dalam pelaksanaanya perlu dukungan dari berbagai pihak terutama masyarakat Kabupaten Ciamis dengan mematuhi protokol kesehatan dan physical distancing dalam aktifitas kesehariannya,” katanya.

Ia juga menghimbau agar masyarakat senantiasa berpola hidup sehat dan bersih, menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, mengutamakan pembelian pokok yang penting agar pandemi COVID-19 segera selesai,

“Melalui momentum hari jadi ke-378 Kabupaten Ciamis, mengajak pemangku kebijakan untuk kerjasama saling membantu dan bertawakal, kita wujudkan tatar Galuh Ciamis yang maju mandiri dan sejahtera,” ucap Herdiat

“Dirgahayu Kabupaten Ciamis, Pakena Gawe Rahayu, Pakeun Hebeul Jaya Dibuana Mahayunan Ayuna Kadatuan, semoga Alloh meridhoi ikhtiar kita semua,” tutur Herdiat Sunarya.

 

Press Release By Bagian Humas Setda

Peringati Hari Jadi ke-378 di Tengah Pandemi COVID-19, Bupati Ciamis Ziarah ke Makam Leluhur Ciamis

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya melakukan ziarah ke makam leluhur Ciamis dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke 378.

CIAMIS- Di tengah Pandemi COVID-19, Pemerintah Kabupaten Ciamis merayakan HUT ke-378 Kabupaten Ciamis secara sederhana, Rabu (10/6/2020).

Kabupaten Ciamis akan genap berulang tahun ke-378 pada Jum’at tanggal 12 Juni 2020 ke-378. Namun, peringatan itu tidak akan diisi dengan kegiatan semarak seperti tahun-tahun sebelumnya.

Asisten Daerah (Asda) Bagian Pemerintahan sekaligus Ketua Penyelenggara Hari Jadi ke-378 Ciamis Ika Darmaiswara mengatakan, pada tahun ini HUT ke-378 Ciamis hanya diisi dengan tiga kegiatan, yaitu Ziarah ke makam leluhur Ciamis, Pidato Bupati degan live streaming dan Rapat Paripurna yang akan diselenggarakan secara virtual.

Hal tersebut dilakukan karena Ciamis kini masih menerapkan program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tengah Pandemi Covid-19.

“Saat ini kita dimasa Pandemi Covid-19, oleh karena itu dalam memperingati hari jadi Ciamis, kita tetap melaksanakan kegiatan tapi tidak seperti tahun kemarin yang meriah,” katanya.

“Kita hanya berziarah ke makam leluhur Ciamis, Penyampaian Pidato bupati secara live streaming dan rapat paripurna secara virtual yang akan diselenggarakan pada Jum’at 12 Juni 2020,” ujar Ika saat diwawancara disela-sela kegiatan ziarah di Makam Astana Gede kawali, Rabu (10/6/2020).

Ia menjelaskan, saat ziarah ke makam leluhur Ciamis , yaitu Makam Raden Adipati Arya Panji jaya Negara, Makam Raden tumenggung Wiradi Kusumah, Makam Raden Adipati Arya Kusumah Subrata di Ciamis dan Makam Astana Gede di Kawali, seluruh pejabat Forkopimda turut andil dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Kegiatan tersebut, sudah menjadi tradisi dari tahun ke tahun dalam peringatan hari jadi Kabupaten Ciamis.

Sementara, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menyampaikan, Kegiatan inti yang menjadi tradisi setiap tahunnya seperti ziarah dan rapat paripurna tetap dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan physical distancing.

“Saat ini kita berada dalam situasi pandemi COVID-19, meskipun dilaksanakan secara sederhana, peringatan hari jadi ke-378 Kabupaten Ciamis harus tetap memberi makna dan semangat bagi kita untuk senantiasa menghargai jasa para pendahulu kita dalam melahirkan Ciamis,” jelas Bupati.

 

Press Release By Diskominfo

Bupati Ciamis Pimpin Rapat Bahas Persiapan AKB/New Normal

Bupati Ciamis, Dr. Herdiat Sunarya memimpin rapat persiapan Adaptasi Kebiasaan Baru / New Normal

CIAMIS — Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Ciamis menggelar rapat persiapan penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal di ruang Operation Room Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Selasa (2/6/2020).

Hadir dalam rapat tersebut Bupati Ciamis bersama unsur Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan SKPD terkait.

Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Ciamis rencananya diberlakukan pasca selesainya perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Parsial yang saat ini sedang berjalan yang berlaku dari 30 Mei sampai 12 Juni.

“New Normal di Jawa Barat disebut AKB, yang bertujuan mengembalikan aktifitas masyarakat memenuhi kebutuhan hidup dan produktif kembali dengan mematuhi protokol kesehatan dan physical distancing,” kata Bupati Ciamis Herdiat Sunarya saat memimpin Rapat Persiapan Penerapan AKB.

Terkait pelaksanakan AKB sesuai hasil Video Conference pada rapat Evaluasi PSBB Dengan Gubernur Jawa Barat, Kabupaten Ciamis berada di Zona Biru atau Level 2 dan diperbolehkan untuk menerapkan AKB.

“Kabupaten Ciamis memilih untuk meneruskan PSBB secara parsial yang diterapkan di 6 Kecamatan diantaranya Kecamatan Ciamis, Kawali, Rancah, Panjalu, Panawangan dan Panumbangan,” terangnya.

“Hal ini dilakukan sebagai antisipasi penyebaran COVID-19 terutama dari para pendatang dan juga sebagai persiapan sebelum penerapan AKB di Ciamis,” jelas Herdiat.

Ia menghimbau untuk wilayah yang tidak masuk dalam PSBB Parsial agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan dan Physical Distancing dalam melakukan aktifitasnya.

“Dalam persiapan penerapan AKB, sosialisasi agar lebih gencar lagi untuk diinformasikan kepada masyarakat,” ujarnnya.

Saat sudah diberlakukan AKB aktifitas sekolah akan diaktifkan kembali dengan mempertimbangkan kebijakan dari pemerintah pusat.

“Untuk saat ini aktifitas sekolah masih diberlakukan secara daring, kita mengikuti kebijakan dari Pemerintah Pusat juga melihat kondisi perkembangan COVID-19,” tutur Herdiat.

Senada dengan yang disampaikan Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra, salah satu syarat AKB yaitu tertanganinya pengendalian COVID-19 di suatu daerah.

“Penanganan dari kesehatan juga perlu dikuatkan serta penerapan physical distancing dan protokol kesehatan harus tetap disiplin dilakukan,” katanya.

Perbatasan Ciamis harus tetap diperkatat, agar terpantau laju keluar masuknya masyarakat yang seterusnya dipantau disetiap daerahnya.

“Kasus COVID-19 di Ciamis kebanyakan berasal dari luar, dengan pertimbangan tersebut penjagaan diperbatasan harus tetap ada,” jelas Yana.

Sementara itu, Dandim 0613 Ciamis Letkol Arm Tri Arto Subagio mengatakan, Panglima TNI atas perintah presiden telah mengintruksikan penegakan disiplin dari 1 sampai 1 Juli.

“Tentara akan diturunkan ikut serta mengamankan kegiatan penanganan Covid-19 dengan memfokuskan ketitik keramaian,” katanya

Ia menuturkan, dari TNI siap ikut serta mengawasi pelaksanaan PSBB dan AKB nantinya dalam penerapnnya dimasyarakat.

“Pengawasan perlu dilakukan sebagai upaya mendisiplinkan masyarakat dalam penerapan physical distancing dan protokol kesehatan,” ujar Tri.

Kepala Dinas Kesehatan Ciamis Yoyo mengungkapkan, sebelum AKB diberlakukan perlu diwaspadai tekait social safety net, perlu disiapkan juga sarana pendukungnya.

“Yang ditekankan di AKB itu terkait kebiasaan-kebiasaan baru dengan atas dasar protokol kesehatan, untik pelaksanaanya perli pengawasan,” ujar Yoyo

Sesuai perintah Presiden RI untuk mengawasi penegakkan kedisiplinan di masyarakat terkait penerapan AKB TNI dan Polri bisa dilibatkan.

Selain itu perlu juga dibentuk tim K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) disetiap intansi kantor/perusahaan dalam mengawasi penerapan AKB.

“Perlengkapan tempat cuci tangan, thermoscanner juga harus diadakan disetiap intansi, untuk sistem pengadaaanya dilakukan secara mandiri dimasing-masing intansi,” tambah Yoyo.

 

Press Release By Bagian Humas Setda

Langgar PSBB, Pemkab Ciamis Segel Toserba Yogya Ciamis

Petugas Satpol PP Kabupaten Ciamis melakukan penyegelan pintu Yogya Dept. Store Ciamis mulai tanggal 17-19 Mei 2020 terkait pelanggaran PSBB

Ciamis, 17/05,- Setelah beredarnya video dan foto pengunjung yang berdesakan dalam antrean konsumen yang berbelanja di Toserba Yogya Ciamis viral di media sosial, akhirnya Pemkab Ciamis  mengambil langkah tegas dengan melakukan penutupan sementara terhitung mulai tanggal 17 sampai 19 Mei mendatang.

Penutupan tersebut dilakukan oleh tim gabungan TNI, POLRI dan Pemkab Ciamis, Minggu, 17/05/2020.

Hal tersebut dilakukan berdasarkan Surat Bupati Ciamis Nomor 182.1/767. Satpol PP/ 2020, yang ditujukan kepada Manajer Yogya Dept. Store Ciamis tertanggal 16 Mei 2020.

Isi surat tersebut menjelaskan tentang penutupan sementara Yogya Dept. Store Ciamis yang dianggap melanggar pelaksanaan PSBB yakni tidak menerapkan protokol kesehatan.

“Tujuan langkah ini diambil yaitu untuk meminimalisir penyebaran virus corona. dari tanggal 17 sampai tanggal 19 jangan buka, “Ujar Kasatpol PP, Hj. Titin.

Padahal sebelumnya Tim dari Satpol PP juga sudah di turunkan langsung memantau, membantu menertibkan sekaligus memberikan peringatan ke pengunjung dan petugas di dalam Toserba Yogya Dept. Store, tambah Sekretaris Satpol PP, Khrisna Gunawan

“Tidak hanya Toserba Yogya Dept. Store saja yang akan kami tutup sementara, namun untuk toko lainnya pun kami tidak akan segan-segan untuk
menutupnya, “tegas Hj. Titin.

“Jika kejadiannya sama tidak menerapkan protokol kesehatan” Tegas Hj. Titin

Selanjutnya dalam upaya memantau pelaksanaan PSBB, Tim Gabungan juga memantau ke Pasar, Toko Setia Kawali dan terakhir ke Toserba Yogya Cikoneng. (cucu)

 

Press Release By Diskominfo