Month: September 2023

Kabupaten Ciamis,- Rencana bantuan tersebut disampaikan Wakil Bupati Ciamis H. Yana D. Putra saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan jalan sehat pada acara milangkala ke -193 Desa Bunter Kecamatan Sukadana. Rabu, 13/09/23.

Dengan memperhatikan kebutuhan warganya di Desa Bunter, dalam sambutannya Wabup Ciamis H. Yana mengatakan Pemerintah Kabupaten Ciamis berencana akan memberikan beberapa bantuan berupa penambahan untuk penerangan jalan umum (PJU), pembangunan kantor desa bunter, bantuan pembangunan saluran irgasi dan sedangkan 2 sepedah gunung untuk hadiah jalan sehat diberikan secara langsung.

Disampaikan Wabup, tidak menutup kemungkinan Desa Bunter ini kedepan akan semakin berkembang dan menjadi desa mandiri.

“Alhamdulillah semenjak saya dilantik bersama Pak Bupati, waktu lalu masih ada 19 desa dengan kategori tertinggal, namun alhamdulillah saat ini sudah tidak ada lagi desa di Ciamis dengan kategori desa tertinggal”.

“Perlu diketahui bersama bahwa kemajuan atau kemunduran sebuah daerah itu tidak hanya bergantung kepada pemimpinnya saja, akan tetapi juga terlibat langsung didalamnya bersama seluruh elemen maayarakat, sehingga mari kita bersama-sama membangun, memelihara dan menjaga daerah kita untuk terus maju”, Ungkapnya.

Menurut Wabup, kemajuan sebuah daerah atau desa tidak hanya melulu terletak pada banyaknya pembangunan inprastruktur, akan tetapi juga tidak kalah penting dengan kemajuan dari segi SDM nya. Jelasnya.

Ya, dengan demikian kepada seluruh elemen masyarakat Desa Bunter. Mari kita jaga dan bangun bersama Desa Bunter ini untuk lebih maju lagi dari berbagai aspek dan potensi yang dimiliki. Ajaknya

Diakhir sambutannya, Wabup H. Yana didampingi bersama Kepala Desa Bunter H. Rachwan, unsur forkopimcam Sukadana dan TP-PKK Desa Bunter melalukan pemotongan tumpeng dengan pemberian suapan dari Wabup kepada Kepala Desa Bunter.

Acara dilanjutkan dengan pengibaran bendera start sebagai tanda dimulainya jalan sehat oleh Wabup Ciamis H. Yana D. Putra dan dilanjutkan dengan ramah tamah.

Kabupaten Ciamis,- Wakil Bupati Ciamis H. Yana D. Putra hadiri entry meeting pengawasan BPKP yang dilaksanakan secara virtual dari ruang ULP Setda Kabupatem Ciamis. Selasa, 12/09/23.

Kegiatan entry meeting pengawasan BPKP tersebut membahas evaluasi perencanaan dan penganggaran pada Pemerintah Daerah.

Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Jabar Samono, menjelaskan tujuan evaluasi perencanaan dan penganggaran diantaranya memperoleh gambaran umum perencanaan dan penganggaran sektor yang di evaluasi.

Selanjutnya juga kata Samono menganalisis ketepatan indikator dan target sasaran pembangunan (ultimate outcome) atas sektor yang dievaluasi.

Menganalisis efektivitas program, kegiatan, sub kegiatan / rincian output sektor yang dievaluasi, menganalisis efisiensi rincian belanja sub kegiatan / rincian sektor yang dievaluasi dan menyimpulkan potensi ketercapaian outcome sektor di evaluasi. Bebernya

Selain daripada hal tersebut, samono menerangkan untuk ruang lingkup perencanaan dan penganggaran pada Pemerintah Daerah terkait isu pembangunan kali ini adalah pengentasan kemiskinan, penurunan prevalensi stunting, peningkatan daya saing pariwisata, peningkatan ketahanan pangan dan peningkatan daya saing UMKM. Singkatnya

KABUPATEN CIAMIS,- Pemerintah Kabupaten Ciamis hari ini Senin (11/09/23) mengikuti penilaian dan interviu pemantauan dan evaluasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kemenpan RB yang dilaksanakan secara daring di Aula Setda Kabupaten Ciamis.

Dalam penilaian tersebut yang dihadiri langsung oleh dan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis. Drs. H. Dondon Rudiana, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis Hendra Suhendra beserta seluruh OPD yang ada di lingkup pemerintah Kabupaten Ciamis.

H. Dondon dalam penilaian mengemukakan kesiapan dalam menghadapi penilaian SPBE ini bersama segenap jajaran OPD yang ada di Kabupaten Ciamis aetelah melalui tahapan evaluasi mandiri terkait penilaian SPBE oleh Kemenpan RB.

Sementara itu Kepala Bidang Persandian dan Telematika Diskominfo Ciamis, Hendri Ridwansyah yang mendapat giliran dalam menjawab pertanyaan terkait indikator kematangan arsitektur SPBE dan inovasi SPBE mengatakan untuk setiap tahunnya dari mulai tahun 2021 dilakukan revieu secara berkala terkait kematangan arsitektur SPBE sehingga hasil evaluasi mandiri menghasilkan level 5.

Hendri juga mengatakan terkait daya dukung terhadap SPBE di Kabupaten Ciamis juga sudah terbentuk SK Tim Koordinasi SPBE dengan Program kerja yang sudah tertuang dalam Peta rencana SPBE Kabupaten Ciamis.

Acara penilaian SPBE ini berhasil dilalui dengan baik dan seluruh pertanyaan terjawab dengan baik oleh data-data dan dokumen-dokumen penunjang yang telah dipersiapkan.

 

Ciamis, Kegitan Gong Perdamaian Dunia (GPD) Ke-14 berjalan dengan lancar dan khidmat ditemani suasana alam yang sejuk dan asri di situs Karang Kamulyan Kabupaten Ciamis.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya yang menghadiri kegitan GDP bersama seluruh unsur prokopimda disambut dengan kemeriahan bentangan Bendera Merah Putih dengan panjang 1100 Meter yang dilakukan oleh ratusan pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Paskibra, Sabtu (9/92023).

Selain bentangan 1100 Bendera Merah Putih, Bupati herdiat juga disambut dengan berbagai macam pagelaran tarian dari mulai Naga Barongan, Tarian Garuda dan yang paling istimewa ada juga tarian yang langsung di datangankan dari Bali.

Dalam sambutanya Bupati Ciamis menyampaikan, terima kasih atas sambutan yang sangat meriah beserta penampilan – penampilan yang sangat luar biasa dari mulai bentangan 1100 meter Bendera Merah Putih dan berbagai macam tarian tradisional.

Bupati Ciamis Herdiat juga dalam sambutan peresmian Balai Budaya Kabupaten Ciamis mengungkapkan rasa banganya atas pembukaan balai budaya ini dan mengucapkan ucapan terima kasih kepada pemerintah provinsi Jawa Barat yang sangat memperhatikan Kabupaten Ciamis ini

“Kita sangat berterima kasih kepada bapak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang mana begitu memperhatikan Kabupaten Ciamis dan kita sangat bangga dan bahagia atas segala perhatian dan bantuan pak Gubernur Ridwan Kamil terhadap Kabupaten Ciamis.” ungkap Bupati Herdiat

Bantuan Provinsi Jawa Barat terhadap Kabupaten Ciamis sangatlah berarti dan luar biasa, bagi Kabupaten Ciamis di tengah masa sulit pasca pandemi dan sangatlah membantu Kabupaten Ciamis untuk pembangunan seperti misalnya saat ini sebesar
95% jalan di Kabupaten Ciamis sudah bagus sudah dihot mix berkat bantuan Provinsi Jawa Barat, terima kasih Pak Ridwan Kamil”. lanjut Bupati Herdiat

Bupati Herdiat berharap kedepannya pemerintah Provinsi terus membantu Kabupaten Ciamis dalam berbagai bidang termasuk pengembangan balai budaya ini

Bupati herdiat juga mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Ciamis untuk senantiasa merawat Pusat budaya ini yang merupakan aset Kabupaten Ciamis dan Provinsi Jawa Barat

“semoga dengan diresmikannya pusat budaya ini bisa dimanfaatkan dengan secara maksimal demi tercapainya kemajuan budaya khususnya di Kabupaten Ciamis pada khusunya dan umumnya di Priangan Timur Jawa Barat,” harapnya

Kabupaten Ciamis, – Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya membuka secara resmi kemah bhakti kesetaraan yang digelar di Lapang Desa Kertajaya Kecamatan Panawangan pada Jum’at, (08/09/2023).

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis tersebut diikuti oleh para peserta dari tiap lembaga pendidikan non formal atau kesetaraan se- Kabupaten Ciamis.

Dalam sambutannya, Bupati mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah turut serta mengikuti kegiatan pendidikan kesetaraan, meski beberapa diantaranya dalam usia yang sudah tidak muda lagi.

“Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi pada para peserta yang ikut pendidikan kesetaraan baik itu paket A, B maupun C yang mempunyai semangat luar biasa sekalipun di usia lanjut,” ucapnya.

Menurutnya, mencari ilmu adalah suatu yang diwajibkan bagi setiap orang tanpa memandang batas usia selagi ada kemauan dan kesempatan.

Bupati Herdiat menganggap bahwa pendidikan kesetaraan sangat dibutuhkan bagi masyarakat, mengingat rata-rata lama sekolah di Ciamis masih di bawah rata-rata provinsi maupun nasional.

Ia berkeyakinan jika masyarakat mempunyai kemauan untuk mengikuti pendidikan kesetaraan hal ini akan turut membantu meningkatkan usia rata-rata sekolah di Kabupaten Ciamis.

“Rata-rata lama sekolah kita baru mencapai 8,00 tahun, sementara Jawa Barat 8,6 tahun dan nasional 8,79. Saya punya keyakinan jika warga masyarakat melaksanakan dan menuntaskan paket B atau C rata-rata lama sekolah 9 tahun akan terwujud di Ciamis,” terangnya.

Terakhir, Bupati berharap kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai ajang silaturrahmi serta bertukar pikiran diantara peserta tentang bagaimana mewujudkan cita-cita bersama untuk Ciamis yang lebih baik maju dan sejahtera.

Sementara itu, Kadisdik Ciamis Asep Saeful Rahmat dalam sambutannya mengatakan adanya pendidikan kesetaraan ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan masyarakat serta meningkatkan rata-rata lama sekolah.

“Pada tahun 2023 ini lembaga kesetaraan di Kabupaten Ciamis terdapat 37 yang meliputi PKBM dan SKB dengan jumlah sementara warga belajarnya sebanyak 11.927 orang dan tutor sebanyak 825 orang,” ucapnya.

PROKOPIM CIAMIS

Kabupaten Ciamis, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri pelantikan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Ciamis, pada Kamis 07/09/2023 bertempat di Gedung PKK Ciamis.

Untuk diketahui pengurus KADIN Kabupaten Ciamis yang diketuai oleh Hari Adam Periode 2023-2028 baru saja dilantik, dan pada periode kali ini didominasi oleh para generasi muda yang membuat Bupati Herdiat merasa bangga.

“Ini hal yang luar biasa, KADIN pada saat ini diisi para pemuda-pemuda semua, yang didalamnya merupakan para pengusaha muda,” katanya.

“Tentu dengan semangat kepemudaan mudah mudahan bisa berkolaborasi bersama-sama bangkit dari keterpurukan untuk membangun Kabupaten Ciamis,” imbuhnya.

Kemudian Bupati Herdiat juga menerangkan bahwa potensi alam Tatar Galuh Ciamis sangat luar biasa dan haruslah kita kembangkan.

“Potensi yang kita miliki salah satunya adalah penghasil Kopi, dan alhamdulillah mindset SDM kita sudah mulai berkembang, kalau dulu panen dijemur, kering karungin dibawa, tetapi sekarang sudah mulai di olah dan pengemasannya sudah layak untuk Go Internasional,” kata Bupati Herdiat sembari memperlihatkan contoh produk Kopi dari Ciamis.

“Dan termasuk kita sebagai penyuplai ayam terbesar di Jawa Barat tapi masih ayam mentah, alangkah baiknya kalau kita buat paling tidak dibikin sosis atau nugget dan yang lainnya sehingga memiliki daya jual yang lebih tinggi,” imbuhnya.

Tidak lupa Bupati Herdiat menyampaikan Ucapan Selamat kepada seluruh pengurus KADIN yang baru dan juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus KADIN sebelumnya.

“Terimakasih kepada kepengurusan sebelumnya dibawah kepemimpinan Bapak Joni Jalil atas dedikasi dan pengabdiannya dalam membangun Ciamis yang lebih baik,” ungkapnya.

“Juga selamat kepada seluruh pengurus KADIN Ciamis periode 2023-2028 yang baru saja dilantik, saya meyakini di bawah kepemimpinan Ketua Hari Adam mampu membawa kemajuan dan membawa angin segar bagi Kabupaten Ciamis,” pungkasnya.

Hadir pada kesempatan tersebut Unsur Forkopimda, Kepala SKPD, Tokoh Masyarakat dan beserta tamu undangan lainnya.

PROKOPIM CIAMIS

Kabupaten Ciamis, – Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya membuka secara resmi Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelolaan SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) di lingkungan Pemkab Ciamis yang digelar di Aula Sekretariat Daerah, Kamis (07/09/2023).

Mengawali sambutannya, Bupati secara khusus mengucapkan terima kasih kepada tim dari Kementerian PAN-RB yang hadir langsung memberikan materi terkait pengelolaan SAKIP demi peningkatan akuntabilitas dan kualitas kinerja.

Bupati Ciamis mengatakan kegiatan Bimtek ini penting sebagai pedoman bagaimana melaksanakan tugas dan komitmen terhadap kinerja agar lebih jelas dan terukur.

“Apa yang dilaksanakan ini sangatlah penting utamanya sebagai pedoman bagaimana kita melaksanakan tugas komitmen bapak ibu di SKPD untuk menunjang dan mensukseskan apa yang tertuang dalam RPJMD,” ucapnya.

Ia tidak menginginkan adanya ego sektoral di masing-masing SKPD, melainkan semuanya dapat fokus dalam mensukseskan apa yang menjadi program prioritas secara bersama.

“Saya meminta bapak ibu tidak ada ego sektoral di SKPD masing-masing, tapi bagaimana mensukseskan program prioritas dalam RPJMD secara bersama-sama,” jelasnya.

“Bukan hanya pengadministrasian, atau serapan anggaran tapi bagaimana jelas hasilnya dan implementasinya,” imbuhnya.

Selanjutnya, Bupati juga berharap seluruh jajarannya dapat turun langsung ke lapangan melihat keadaan masyarakat, terlebih memastikan pemerataan pembangunan di masyarakat.

“Saya berharap bapak ibu semua tidak hanya duduk di meja, penting juga turun ke lapangan, agar lebih tahu kehidupan sesungguhnya masyarakat dan memastikan APBD kita sudah pro masyarakat atau belum,” tandasnya.

“Kita ingin fokus pembangunan itu bukan hanya di kota tapi tersebar sampai ke daerah termasuk perbatasan sehingga pemerataan pembangunan terlihat,” ungkapnya menambahkan.

Sementara itu, Inspektur Kab. Ciamis Syarief Nurhidayat mengatakan latar belakang kegiatan bimtek SAKIP tersebut adalah guna terwujudnya kenaikan peringkat SAKIP Kabupaten Ciamis.

Menurutnya, perlu adanya perbaikan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah yang selama ini hanya memfokuskan pada terlaksananya suatu program atau kegiatan, sementara belum sepenuhnya memperhatikan hasil (outcome) yang ingin dicapai.

“Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi (RB) Pemerintah Kabupaten Ciamis tahun 2022 keduanya meraih predikat B, dengan harapan di tahun 2023 ini naik ke peringkat A,” ucapnya.

Melalui kegiatan ini Inspektur berharap Instansi pemerintah dapat memfokuskan kinerja pada hasil yang dirasakan oleh masyarakat, mewujudkan efektivitas dan efisiensi pada penggunaan anggaran, serta mencegah penyimpangan penggunaan anggaran dan pemborosan penggunaan anggaran.

“Serta mendorong instansi pemerintah agar memiliki tujuan dan sasaran yang jelas serta berorientasi pada hasil,” pungkasnya.

PROKOPIM CIAMIS

Kabupaten Ciamis, – Sebagai salah satu upaya serta komitmen dalam menurunkan angka stunting, Pemkab Ciamis melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting, menggelar kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting, yang berlangsung di Aula Bappeda Ciamis, Kamis (07/09/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Ciamis, H. Yana D Putra yang juga selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting. Turut hadir Kadis Kesehatan, Direktur RSUD, Tim Pakar AKS, Perwakilan Forkopimda serta unsur terkait lainnya.

Wabup Ciamis dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan audit kasus stunting tersebut merupakan bentuk implementasi dari Rencana Aksi Nasional dalam penurunan angka stunting.

“Audit kasus stunting merupakan salah satu kegiatan prioritas pada Rencana Aksi Nasional percepatan penurunan stunting yang dilakukan secara berkesinambungan,” ucapnya.

Sehingga, menurutnya intervensi atau pencegahan dapat segera dilakukan agar kasus tidak semakin memburuk atau penanganan kasus dan perbaikan tatalaksana kasus dapat teratasi dengan baik dan kasus serupa tidak terulang lagi di suatu wilayah.

“Pelaksanaan audit kasus stunting diawali dengan pembentukan tim audit kemudian pelaksanaan audit dan manajemen pendampingan, dilanjutkan dengan diseminasi audit kasus stunting dan evaluasi terhadap rencana tindak lanjut audit kasus stunting yang dilakukan,” papar Wabup.

Wabup menegaskan bahwa yang terpenting pada kegiatan diseminasi ini adalah rencana tindak lanjut hasil audit yang berupa intervensi kegiatan pada sasaran dengan penanggung jawab dari beberapa dinas terkait yang pelaksanaannya bersifat segera dan bersifat terencana.

“Rencana kerja tindak lanjut ini harus sama-sama ditindaklanjuti oleh OPD terkait untuk menyelesaikan masalah yang terjadi sehingga dapat menekan terjadinya kasus stunting baru,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas P2KBP3A, Dian Budiana, sekaligus Ketua Tim Audit Kasus Stunting Ciamis mengatakan bahwa kegiatan audit kasus stunting merupakan prioritas sebagaimana dimaksud dalam peraturan BKKBN nomor 12 tahun 2021.

Sementara untuk tim audit kasus stunting di Kabupaten Ciamis sendiri telah dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Bupati nomor 045.4/KPTS.509-HUK/2022.

“Kami berharap hasil dari audit kasus stunting ini bisa dijadikan panduan untuk penanganan stunting dengan kasus serupa di wilayah lokus dan wilayah lainnya di Kabupaten Ciamis,” ucapnya.

PROKOPIM CIAMIS

Kabupaten Ciamis,- Asda II Kabupaten Ciamis Hendra Suhendra hadiri publikasi data intervensi spesifik dan sensitif bidang kesehatan untuk percepatan penurunan stunting triwulan II tahun 2023 yang digelar oleh Kemenkes RI secara virtual dari ruang ULP Setda Kabupaten Ciamis. Rabu, 06/09/23.

Pada kegiatan tersebut turut hadir juga mendampingi Kadisdukcapil Kab. Ciamis Yayan, Kabid Kesmas Dinkes Kab. Ciamis Eni Rochaeni dan jajarannya.

Dalam pemaparannya, Dirjen Kesmas Kemenkes RI Endang Sumiwi mengatakan publikasi data capaian intervensi penurunan stunting Q2 2023, angka stunting SSGI turun dari 24.4% di tahun 2021 menjadi 21.6% di 2022.

Bebernya, terdapat 11 (sebelas) intervensi spesifik stunting (30%). Adapun diantaranya meliputi ;

1. Skrining anemia
2. Konsumsi Tablet Tambahan Darah (TTD) remaja putri
3. Pemeriksaan kehamilan (ANC)
4. Konsumsi Tablet Tambahan Darah (TTD) ibu hamil
5. Pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK)
6. Pemantauan pertumbuhan balita
7. ASI eksklusif
8. Pemberian MPASI kaya protein hewani bagi baduta
9. Tata laksana balita dengan masalah gizi (T, berat badan kurang, gizi kurang, gizi buruk dan stunting)
10. Peningkatan cakupan dan perluasan imunisasi
11. Edukasi remaja, ibu hamil dan keluarga termasuk pemicuan bebas Buang Air Besar Sembrangan (BABS)

Selanjutnya, Endang Sumiwi juga menginformasikan masalah gizi menurut provinsi terdapat pada 20 provinsi prioritas Q2 2023 (1/2).

Pada tabel paparannya, berdasarkan sumber data dari Sigizi Terpadu Triwulan II yang ditarik pada 20 agustus 2023 mencakup salah satu diantaranya adalah Provinsi Jawa Barat dengan kategori sudah mencapai target 2023 dengan rincian % rematri anemia (16.5) dari target 2023 (20%), % Bumil KEK (7,6) dari target 2023 (11,5%), % BB kurang (8,2) dari target 2023 (13%), % Gizi kurang (3,9) dan (0,6) dari target 2023 (Gizi Kurang dan Gizi Buruk) : (7.3%) dan % Stunting (9,0) dari target 2023 : (16%). Bebernya.

Ya, sedangkan untuk masalah gizi pada Q2 2023 (2/2) menurut provinsi tercatat ada pada 18 provinsi. Singkat Endang Sumiwi

CIAMIS, – Bupati Ciamis Herdiat Sunarya melantik dua kepala desa (Kades) terpilih Pengganti Antar Waktu (PAW) bertempat di Aula PKK Ciamis pada Rabu (06/09/2023).

Dua Kepala Desa yang dilantik adalah Idrus Kepala Desa Bayasari Kecamatan Jatinagara dan Waryo Alfarisi Kepala Desa Kertaharja Kecamatan Cijeungjing. Keduanya terpilih berdasarkan hasil musyawarah desa untuk memimpin di sisa masa jabatan.

Dalam sambutannya, Bupati Herdiat memberikan ucapan selamat kepada Kepala Desa terpilih. Bupati berpesan agar kepala desa dapat melaksanakan amanah dengan baik dan melaksanakan tugas yang telah diberikan guna mewujudkan masyarakat sejahtera.

“Selamat kepada yang telah dilantik, mudah-mudahan ke dua Kades ini dapat mengemban amanah dan tugas di sisa jabatan yang ada dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.

Bupati berpesan untuk tidak menyia-nyiakan amanah yang telah diberikan. Ia juga menitipkan kepada para tokoh masyarakat, tokoh ulama dan masyarakat untuk ikut mengawal Kepala Desa dalam menjalankan pemerintahannya.

“Kepada tokoh masyarakat, alim ulama untuk dapat membimbing mengawal Kades agar bisa tetap berjalan on the treck sesuai aturan dan ketentuan yang ada, “jelasnya.

“Yang utama jangan sia-siakan kepercayaan masyarakat,” Tegas Bupati.

Selanjutnya, Bupati menitipkan agar Kepala Desa dapat lebih berbaur bersatu bersama masyarakat dengan tidak merubah sikap maupun perilaku.

“Harus bisa berbaur bersatu bersama masyarakat, jangan rubah sikap atau rubah kelakuan, pupuk terus swadaya dan gotong royong di masyarakat, karena itu kunci sukses kepala desa,” terangnya.

Kepada isteri Kepala Desa, Bupati berpesan untuk dapat membantu peran suami dengan menjadi ketua tim penggerak PKK di Desanya masing-masing.

“Bantu suami karena perannya luar biasa, minimal menjadi ketua TP PKK Desa yang tugasnya kadang-kadang melebihi Kades,” ujarnya.

“Selamat bertugas berjuang mudah-mudahan Allah SWT selalu memberikan petunjuk bimbingan dan hidayahnya,” pungkas Bupati.

PROKOPIM CIAMIS