Indeks Desa Membangun Yang Terus Meningkat, Pj. Bupati Ciamis : Menuju Kemandirian Desa Secara Menyeluruh Harapkan Keterlibatan Semua Pihak

KABUPATEN CIAMIS,- Berdasarkan hasil penilaian Indeks Desa Membangun (IDM) Pemerintah Kabupaten (pemkab) Ciamis pada tahun 2024 Kategori Desa Mandiri meningkat dari tahun sebelumnya, semula pada Tahun 2023 berjumlah 178 pada tahun ini menjadi 210 Desa Mandiri.

Hal tersebut diumumkan dalam acara Deklarasi IDM Pemkab Ciamis Tahun 2024 yang dilaksanakan di Gedung KH. Irfan Hielmy, Kabupaten Ciamis, Rabu (26/06) pagi.

Untuk diketahui Deklarasi IDIM ini sesuai dengan SOP Kemendes PDTT dengan batas waktu penyelesaian input IDM Tahun 2024 adalah 30 Juni 2024, dan Kabupaten Ciamis pada tanggal 6 Juni 2024 Verifikasi IDM Tingkat Kabupaten sudah selesai, sehingga berita acara penetapan IDM dan deklarasi IDM sudah dapat ditetapkan.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Ciamis H. Engkus Sutisna, dalam sambutannya beliau mengungkapkan rasa bangga atasa capaian perkembangan setatus Desa di Kabupaten Ciamis yang terus meningkat dari tahun ketahun.

“Sehingga dengan bangga saya mengatakan bahwa kenaikan IDM pada tahun ini, menjadi salah satu kado terindah bagi hari jadi Ciamis yang ke 382,” imbuhnya.

Adapun beberapa poin penjabaran mengenai capaian perkembangan status Desa di Kabupaten Ciamis yakni status Desa Mandiri tahun 2024 sebanyak 210 desa, mengalami kenaikan sebanyak 32 desa dibandingkan dengan capaian Tahun 2023 Desa Mandiri sebanyak 178 Desa.

Kemudian status Desa Maju Tahun 2024 sebanyak 48 Desa, mengalami penurunan sebanyak 25 Desa dibandingkan dengan capaian Tahun 2023 Desa maju sebanyak 73 Desa. Status Desa berkembang Tahun 2024 sebanyak 0 Desa, mengalami penurunan sebanyak 7 Desa dibandingkan dengan capaian status Tahun 2023 Desa berkembang sebanyak 7 Desa.

Selanjutnya Kecamatan mandiri sebanyak 23 meningkat sebanyak 6 kecamatan di tahun 2024 dibandingkan tahun 2023 17 kecamatan. Penururnan status Desa maju dan berkembang tahun 2024 dibandingkan dengan tahun 2023 disebabkan karena Desa tersebut mengalami perubahan kenaikan status desa yaitu desa maju menjadi Desa Mandiri dan Desa berkembang menjadi Desa Maju, dan perolehan score IDM Kabupaten Ciamis yaitu 0,8567.

Menanggapi hal tersebut Pj. Bupati kembali menyampaikan rasa syukurnya dan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak terkait.

“Saya mengucapakan terimaksih atas raihan ini semua berkat dari kerja keras kepala desa beserta jajaranya, camat beserta jajaranya, OPD se-Kabupaten Ciamis, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebagai instansi pembina Desa, yang bergandeng tangan memajukan pembangunan di Desa” ungkapnya.

Diakhir sambutannya Pj. Bupati menyampaikan harapannya kepada seluruh pihak terkait agar bahu membahu lagi dalam membangun Desa menuju kemandirian secara menyeluruh.

“Dalam kesempatan ini saya berharap kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi Jawa Barat, OPD Kabupaten Ciamis serta seluruh elemen/perangkat Daerah dapat terus membantu dan bekerja sama dalam membangun Desa yang lebih baik menuju kemandirian Desa secara menyeluruh,” pungkasnya.

Sementara itu Kepala DPMD Ciamis Ape Ruswandana dalam laporannya menyebutkan bahwa Hasil dari Pemutakhiran Data IDM Tahun 2024 untuk Desa berstatus Mandiri di Kabupaten Ciamis mengalami peningkatan dari tahun ke tahunnya.

“Tahun 2019 sebanyak 8 desa, Tahun 2020 sebanyak 19 Desa, Tahun 2021 sebanyak 45 desa, Tahun 2022 sebanyak 116 desa, Tahun 2023 sebanyak 178 desa dan Tahun 2024 sebanyak 210 Desa Mandiri, 48 desa Maju, 0 Desa Berkembang, 0 Desa Tertinggal dan 0 Desa Sangat Tertinggal,” paparnya.

Lebih lanjut Kadis Ape menyampaikan bahwa untuk Desa peraih Score IDM tertinggi Tahun 2024 masih dipegang oleh Desa panjalu Kecamatan Panjalu.

“Desa Panjalu masih dapat mempertahankan menjadi desa peraih score IDM Tertinggi Tahun 2024 di Kabupaten Ciamis dengan nilai score 100 Menempati peringkat pertama di Tingkat Provinsi Jawa Barat dan posisi 5 besar Se-Indonesia,” ungkapnya.

Adapun peserta yang hadir dalam acara tersebut sebanyak 457 orang yang terdiri dari para kepala Desa, Tenaga Ahli, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa Se Kabupaten Ciamis, Ketua Organisasi APDESI, PPDI, PABPDSI Kabupaten Ciamis dan beserta unsur terkait lainnya.

Upaya Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) 2024, Pj Bupati Ciamis Paparkan Kondisi Penyelenggaraan Transportasi Perkotaan.

JAKARTA,- Penjabat Bupati Ciamis H. Engkus Sutisna didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Kab. Ciamis beserta pejabat struktural Dishub Kab. Ciamis, sampaikan paparan terkait kondisi penyelenggaraan transportasi perkotaan di Kabupaten Ciamis pada hari Selasa, 25 Juni 2024 yang diselenggarakan di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka tahapan pemberian penghargaan Wahana Tata Nugraha Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan.

Penghargaan Wahana Tata Nugraha adalah penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia terhadap kota-kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik.

Presentasi yang disampaikan terdiri dari atas 5 Bidang, diantaranya Bidang Lalu Lintas, Bidang Angkutan Jalan, Bidang Sarana Transportasi Darat, Bidang Prasarana Transportasi Darat dan Bidang Umum yang dinilai oleh Tim Penilai terdiri dari unsur Kementerian Perhubungan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR, Korps Lalu Lintas Polri, akademisi dan pengamat transportasi.

Penjabat Bupati Ciamis menjelaskan bahwa Kabupaten Ciamis merupakan Kota dengan kategori Kota Kecil, dimana pada Bidang lalu lintas memiliki potensi yaitu memiliki 2 jalan Nasional dan 2 Jalan Kabupaten/kota.

Jl. Jendral Sudirman dan Jl. Jendral Ahmad Yani yang merupakan jalan nasional dilengkapi dengan rambu lalu lintas, APILL, drainase, penghijauan, PJU, JPO, fasilitas pejalan kaki. Memiliki jumlah yang memadai dengan kondisi yang baik, serta tertib, tidak digunakan untuk keperluan lain diantaranya tidak ada pedagang kaki lima atau bangunan lainnya begitu pun dengan jalan Kabupaten diantaranya Jl. KH. Ahmad Dahlan dan Jl Mr. Iwa Kusumasumantri memiliki kondisi yang serupa.

Penjabat Bupati Ciamis juga memaparkan pada bidang lainnya diantaranya Bidang Angkutan Jalan yang memiliki trayek dengan jumlah memadai, fasilitas pengemudi dan lainnya.

Pada Bidang Sarana Transportasi Darat Kabupaten Ciamis memiliki UPTD PKB yang memiliki alur pengujian kendaraan bermotor yang ketat dan baik demi keselamatan berkendara. Salah satunya adalah adanya pengujian kendaraan wisata seperti Bus Pariwisata. Kemudian fasilitas-fasilitas lainnya seperti Terminal, Halte, Stasiun Kereta antar kota dan lainnya.

Akhir paparan, Pj Bupati Ciamis menyampaikan bahwa Kabupaten clCiamis telah menyelenggarakan tata kelola transportasi perkotaan secara baik dan maksimal.

Pj. Bupati Ciamis berharap semoga Kabupaten Ciamis dapat meraih kembali penghargaan WTN di tahun 2024 ini.

Pemkab Ciamis Ikuti Evaluasi Smart City Tahap 1 Tahun 2024 Bersama Bappenas Secara Virtual

Ciamis, 25 Juni 2024,-  Pemerintah Kabupaten Ciamis mengikuti evaluasi Smart City tahap pertama tahun 2024 yang dilaksanakan secara virtual dari ruang ULP Setda Kabupaten Ciamis. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan implementasi konsep Smart City di Kabupaten Ciamis.

Dalam kegiatan tersebut, Asisten Daerah (Asda) 2 Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial, Hendra Suhendra, didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) H. Tino Armyanto serta Sekretaris Dinas Kominfo Hendri Ridwansyah, menyampaikan paparan mengenai reviu implementasi Smart City di Kabupaten Ciamis. Paparan tersebut mencakup berbagai aspek yang telah dicapai dan rencana pengembangan ke depan untuk mewujudkan Ciamis sebagai Smart City.

Henda Suhendra menjelaskan bahwa evaluasi ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana progres yang telah dicapai oleh Kabupaten Ciamis dalam implementasi Smart City. “Kita perlu terus melakukan evaluasi dan penyesuaian agar program Smart City ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, H. Tino Armyanto menambahkan bahwa Kabupaten Ciamis telah melakukan berbagai inovasi dalam rangka mewujudkan Smart City, mulai dari pengembangan infrastruktur teknologi informasi hingga pelayanan publik berbasis digital. “Kami berharap melalui evaluasi ini, kita dapat mendapatkan masukan yang konstruktif untuk meningkatkan kualitas layanan dan kehidupan masyarakat di Kabupaten Ciamis,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Hendri Ridwansyah juga menambahkan, Pemkab Ciamis saat ini telah memiliki inovasi 6 pilar smart city adapun diantaranya ;

Smart Governance dengan aplikasi SITU (Sistem Informasi Terintegrasi Satu Pintu, Smart Branding dengan meluncurkan Galuh Virtual, Smart Economi dengan aplikasi SIJAGO (Sistem Informasi Pajak Galuh Online), Smart Living dengan inovasi CHDS yang merupakan pengembangan aplikasi SIKDA Generik dari kementerian kesehatan yang awalnya digunakan untuk Sistem Informasi pelayanan kesehatan di puskesmas, menjadi Sistem Informasi Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis dengan melengkapi dan mengintegrasikannya dengan aplikasi pelaporan kesehatan lainnya.

Selanjutnya untuk Smart Society dengan meluncurkan Si Kismis adalah Sistem Informasi Kartu Indonesia
Sehat Ciamis, dan yang terakhir adalah Smart Environment dengan inovasinya MANTAN TERINDAH (Manfaatkan Gas Metan Terinspirasi dari Sampah).

Kegiatan evaluasi ini juga diikuti oleh perwakilan dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) yang memberikan arahan dan feedback terkait implementasi Smart City di Kabupaten Ciamis. Evaluasi ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan dan program kerja yang lebih efektif dan efisien di masa mendatang.

Dengan adanya evaluasi ini, Pemerintah Kabupaten Ciamis berkomitmen untuk terus berinovasi dan berupaya meningkatkan kualitas layanan publik melalui penerapan konsep Smart City yang berbasis pada teknologi dan informasi. Langkah ini diharapkan dapat mendukung tercapainya tujuan pembangunan daerah yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat Ciamis.

Akhiri Miskonsepsi Calistung, Disdik Ciamis Kuatkan Transisi PAUD ke SD

Kabupaten Ciamis,- Akhiri Miskonsepsi Calisting di PAUD dan SD sebagai satu-satunya bukti keberhasilan anak, Disdik Ciamis gelar Penguatan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.

Acara yang digelar di Bumdes Galuh Buana Panumbangan ini dibuka langsung oleh Bunda PAUD, Bunda Yulia Sari. Selasa, 25 Juni 2024.

“Kemampuan Calistung bukan satu-satunya keberhasilan anak,” Ujar Yulia.

“Miskonsepsi ini harus disingkirkan demi mewujudkan transisi PAUD ke SD yang memyenangkan,” imbuhmya.

Lebih lanjut, Yulia menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan upaya kita menjaga keselarasan pendidikan dari PAUD ke SD.

“Mudah2an proses peralihan dapat berjalan lancar dan baik,” Imbuhnya.

Ketua Pokja Bunda PAUD, Gitta Griselda mengatakan bahwa target penguatan ada tiga, ujarnya.

Pertama menghilangkan calistung dalam PPDB, kedua melaksanakan MPLS dan ketiga pembelajaran yang menerapkan enam kemampuan fondasi anak, jelasnya.

Sementara itu, Kadisdik yang diwakili Kabid PAUD, Eka Yudha mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kali kedua sehingga lebih ke arah penguatan.

“Tahun 2024 menjadi tahun penguatan transisi agar tujuan utama menghilangkan miskonsepsi segera terwujud,” ujar Eka.

Kegiatan ini kolaborasi dengan Pokja Bunda, dihadiri oleh Bunda PAUD Kabupaten, Kecamatan & desa, perwakilan Guru SD dan Komite, Penilik dan Pengawas serta unsur Ormit PAUD.

Rakor Simulasi dan Edukasi Penanggulangan Kebakaran di Ciamis Perkuat Sinergi Kesiapsiagaan

Kabupaten Ciamis,- Satpol PP Kabupaten Ciamis menggelar kegiatan rapat koordinasi (rakor) simulasi dan edukasi penanggulangan kebakaran di aula Satpol PP Ciamis pada Senin, 24 Juni 2024

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan pengetahuan masyarakat serta petugas terkait dalam menghadapi potensi kebakaran, terutama di area yang rentan seperti pasar tradisional.

Rakor ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari bidang pemadam kebakaran dan keselamatan, BPBD, Dishub, Dinkes, Diskominfo, Polres Ciamis, Himpunan Pedagang Pasar Ciamis (HPPC), pengelola pasar tradisional Ciamis dan OPD terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala Satpol PP Ciamis, Uga Yugaswara, menekankan pentingnya sinergi antar instansi dan lintas sektor dalam upaya penanggulangan kebakaran. “Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang komprehensif tentang langkah-langkah pencegahan dan penanganan kebakaran. Sinergi antar instansi sangat krusial untuk meminimalkan risiko dan dampak kebakaran,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan diawali dengan pemaparan materi edukasi tentang penyebab kebakaran, cara-cara pencegahan, dan langkah-langkah yang harus diambil saat kebakaran terjadi. Peserta mendapatkan informasi penting mengenai penggunaan alat pemadam kebakaran ringan (APAR) dan teknik evakuasi yang aman.

Selain sesi edukasi, rakor ini juga membahas rencana simulasi kebakaran yang akan dilaksanakan di Pasar Tradisional Ciamis. Simulasi tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran nyata tentang kondisi yang mungkin terjadi saat kebakaran dan bagaimana langkah-langkah penanggulangan diterapkan. Dalam rapat, dibahas berbagai aspek teknis dan logistik, termasuk jalur evakuasi, penempatan alat pemadam, serta koordinasi antar petugas di lapangan.

Menurut Kasatpol PP, simulasi di pasar tradisional sangat penting mengingat tingginya potensi kebakaran di area tersebut. “Pasar tradisional memiliki banyak material mudah terbakar dan aktivitas yang padat, sehingga perlu perhatian khusus. Simulasi ini akan menjadi uji coba kesiapan kita dalam menghadapi situasi darurat,” jelasnya.

Kegiatan ini disambut baik oleh para peserta, termasuk para pedagang pasar yang turut diundang dalam rakor tersebut.

Rangkaian kegiatan diakhiri dengan penentuan titik lokasi uji coba atau simulasi, kesiapan alat dan perlengkapan yang akan digunakan dalam simulasi di Pasar Tradisional Ciamis. Pihak panitia memastikan bahwa semua peralatan berfungsi dengan baik dan siap digunakan saat simulasi berlangsung.

Dengan adanya rakor ini, diharapkan seluruh pihak terkait dapat lebih siap dan sigap dalam menghadapi potensi kebakaran. Edukasi dan simulasi yang berkelanjutan menjadi kunci dalam mengurangi risiko kebakaran dan melindungi keselamatan masyarakat.

Selain itu, Pemkab Ciamis melalui Diskominfo Ciamis juga telah meluncurkan layanan kedaruratan Call Centre 112 yang dapat digunakan oleh masyarakat secara gratis.

Pj Bupati Ciamis Apresiasi Kontribusi Pondok Pesantren Darul Maarif dalam Mencerdaskan Bangsa

KABUPATEN CIAMIS- Pj Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, menghadiri acara wisuda kelas XII dan kenaikan tingkat di lembaga pendidikan El Bass Pondok Pesantren Darul Maarif, Desa Imbanagara, Ciamis, pada hari Minggu (23/06/2024).

Dalam kesempatan tersebut, beliau mengapresiasi peran penting Pondok Pesantren Darul Maarif dalam mendukung misi pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Ciamis menekankan bahwa pendidikan dalam ajaran Islam tidak mengenal batas waktu. Ia menganggap prinsip “long life education” sebagai bagian integral dari sistem pendidikan yang berkelanjutan sepanjang hayat, baik melalui pendidikan formal, non-formal, maupun informal.

“Pondok Pesantren Darul Maarif telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Ciamis, khususnya dalam memperkuat nilai-nilai agama dan moral di tengah masyarakat,” ujar Pj Bupati Ciamis.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan apresiasi mendalam kepada semua pihak yang terlibat dalam keberlangsungan Pondok Pesantren Darul Maarif, termasuk para pendiri, pengurus yayasan, dewan guru, serta orang tua dan siswa.

Ia meyakini bahwa keberadaan lembaga ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pendidikan, tetapi juga sebagai wadah untuk memupuk kecintaan terhadap agama dan kehidupan berbangsa.

“Kontribusi Pondok Pesantren Darul Maarif tidak hanya terbatas pada ranah pendidikan formal, namun juga dalam memperkokoh fondasi keagamaan dan moralitas yang menjadi pondasi kuat bagi kemajuan bangsa,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati Ciamis mendorong para wisudawan dan wisudawati untuk terus mengembangkan potensi mereka dan melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya.

Ia berharap agar anak-anak muda ini dapat menjadi agen perubahan yang membanggakan bagi masyarakat dan negara.

Acara wisuda di Pondok Pesantren Darul Maarif ini juga dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para orang tua dan keluarga peserta didik.

Mereka menyaksikan dengan bangga momen bersejarah ini sebagai bukti nyata komitmen Pondok Pesantren Darul Maarif dalam mencetak generasi penerus yang cerdas dan berakhlak mulia.

“Dengan demikian, kehadiran Pondok Pesantren Darul Maarif tidak hanya dianggap sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai salah satu pilar penting dalam membangun karakter generasi muda yang tangguh dan berintegritas di masa depan,” pungkas Bupati.

Pj Bupati Ciamis Buka Grand Final Bola Voli PPDI, Kawali vs Panumbangan

 

KABUPATEN CIAMIS,- GOR GGT Ciamis menjadi saksi penting dalam perhelatan akbar Grand Final Bola Voli Putra Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) antar kecamatan se-Kabupaten Ciamis.

Acara yang dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Engkus Sutisna pada sabtu (22/06) mempertemukan antara tim voli Kecamatan Kawali dan Kecamatan Panumbangan.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Ciamis menyampaikan kegembiraannya atas terselenggaranya turnamen ini. “Saya merasa gembira melihat antusiasme yang tinggi dari masyarakat dalam mendukung olahraga bola voli di Kabupaten Ciamis,” ucapnya.

Pj Bupati Ciamis berharap turnamen ini tidak hanya berkontribusi dalam pengembangan olahraga, tetapi juga menghasilkan bibit-bibit atlet yang berprestasi di Kabupaten Ciamis.

Turnamen ini juga dipandang sebagai sarana untuk mempersatukan masyarakat, terutama menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

“Kegiatan ini diharapkan dapat memupuk persatuan dan kesatuan di antara atlet maupun seluruh masyarakat, sebagai persiapan menyambut Pilkada yang akan datang,” tambah Pj Bupati.

Ketua PBVSI Ciamis, Herdiat Sunarya, turut mengucapkan terima kasih atas penyelenggaraan kompetisi ini. “Kami berharap dari turnamen ini lahirlah atlet-atlet terbaik yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Ciamis di kancah olahraga nasional,” ungkapnya.

Grand Final ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperebutkan gelar juara, tetapi juga memperlihatkan potensi besar Kabupaten Ciamis dalam mengembangkan olahraga bola voli.

Dukungan penuh dari Pj Bupati dan seluruh pihak terkait menjadi kunci suksesnya acara ini, yang diharapkan akan berlangsung secara berkala sebagai bagian dari agenda tahunan dalam memperingati hari jadi Kabupaten Ciamis.

Pj Bupati Ciamis Sebut Napak Jagat Pasundan Momentum Penguatan Keberadaan Budaya Lokal

KABUPATEN CIAMIS,- Peringatan hari jadi Kabupaten Ciamis ke-382 dirayakan dengan penuh semangat melalui acara Napak Jagat Pasundan yang diadakan di Alun-alun Ciamis pada Sabtu (22/06) malam.

Acara ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Tatar Galuh Ciamis untuk memperingati dan merayakan sejarah dan budaya.

Perhelatan seni dan budaya Sunda ini berhasil menarik antusiasme masyarakat Tatar Galuh Ciamis untuk merayakan hari bersejarah daerah mereka.

Pj Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan acara ini serta pentingnya kegiatan tersebut dalam menguatkan keberadaan seni dan budaya lokal (Sunda).

Napak Jagat Pasundan tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga sarana untuk memperkuat identitas dan kebanggaan masyarakat Ciamis terhadap warisan nenek moyang.

“Acara ini bukan hanya sekadar merayakan hari jadi kabupaten, tetapi juga menjadi momentum penguatan keberadaan seni dan budaya sunda di Kabupaten Ciamis” ungkap Pj Bupati Ciamis.

Dalam acara yang dihadiri ribuan warga dan tokoh masyarakat ini, berbagai pagelaran seni tradisional Sunda seperti pencak silat, tari daerah, dan musik tradisional turut memeriahkan suasana.

Selain itu, Pj Bupati juga menyoroti peran penting generasi muda dalam melestarikan dan mengembangkan budaya Sunda. Meskipun mengakui bahwa banyak seniman dan budayawan yang sudah lanjut usia, beliau optimistis bahwa semangat untuk menjaga tradisi akan tetap terjaga di hati generasi penerus.

“Dengan adanya Napak Jagat Pasundan, kami berharap semangat untuk melestarikan budaya lokal ini dapat terus ditanamkan pada generasi muda. Mereka adalah harapan kami untuk menjaga keberlanjutan dan kelestarian seni dan budaya Sunda di Ciamis,” tambah Pj Bupati.

Acara ini juga menjadi bukti nyata dari komitmen Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam mendukung pelestarian dan pengembangan kebudayaan daerah.

Dengan demikian, Napak Jagat Pasundan tidak hanya berfungsi sebagai ajang hiburan semata, tetapi juga sebagai wahana untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan rasa cinta terhadap budaya lokal di tengah-tengah masyarakat.

Diakhir acara, Pj Bupati mengajak semua pihak untuk terus mendukung upaya pelestarian dan pengembangan budaya Sunda ini, agar warisan budaya yang berharga ini dapat terus diwariskan dari generasi ke generasi, sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas dan kekayaan budaya Indonesia.

Pj. Bupati Ciamis Serahkan Uang Kadeudeuh Purna Bhakti dan Uang Duka Wafat Periode November 2023 – Mei 2024 kepada 427 orang

KABUPATEN CIAMIS,- Pj. Bupati Ciamis, Engkus Sutisna secara resmi menyerahkan uang kadeudeuh purna bhakti dan uang duka untuk periode November 2023 hingga Mei 2024. Acara penyerahan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait yang bertempat di Gedung Kesenian Ciamis, pada hari Jum’at (21/06/24).

Tercatat sebanyak 397 orang anggota KORPRI memperoleh bantuan uang kadeudeuh purna bhakti dan 30 orang anggota mendapatkan uang duka meninggal dunia untuk periode November 2023 hingga Mei 2024.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Ciamis, Engkus, menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tulus kepada penerima serta keluarga yang ditinggalkan. Penyerahan ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam memberikan perhatian kepada anggota KORPRI yang telah mengabdi, serta memberikan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan.

Selain itu, Pj. Bupati Ciamis juga mengucapkan bela sungkawa dan mendoakan kepada para ahli waris anggota KORPRI, “Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta almarhum dan almarhumah tenang disisi Allah SWT”, ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Pengurus KORPRI Erwan Darmawan, melaporkan pemberian uang kadeudeuh dan uang duka wafat bagi anggota KORPRI merupakan program tahunan dewan pengurus KORPRI Kabupaten Ciamis.

“Program tahunan dewan pengurus KORPRI ini dilaksanakan setahun dua kali pada bulan juni dan oktober. Selain itu juga, acara ini dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi”, ujar Erwan.

Terakhir, Pj. Bupati Ciamis mengucapkan terimakasih dan memberikan semangat kepada anggota KOPRI yang telah purna bhakti.

“Pada kesempatan ini, kami berterimakasih kepada bapak dan ibu yang sudah memasuki masa purna bakti. Semoga bapak ibu tidak berhenti bertugas tetapi tetap bersemangat dan semoga masa pensiun ini menjadi penuh kebahagiaan serta punya waktu bersama keluarga”. Tandasnya

Buka CCF #2 Tahun 2024, Sekda Ciamis sebut Event Tersebut Sebagai Ajang Promosi Yang Tepat Bagi Pelaku UMKM

KABUPATEN CIAMIS, — Dalam rangka memeriahkan hari jadi kabupaten Ciamis yang ke-382 Tahun 2024, Forum Masyarakat Pemberdayaan Lingkungan Kabupaten Ciamis ( FMPL) bekerja sama dengan Pemerintah kabupaten Ciamis melalui Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Ciamis kembali menggelar Ciamis Creative Festival (CCF).

Dilihat dari event tahun sebelumnya, Ciamis Creative Festival ini disambut dengan antusias yang sangat luar biasa oleh masyarakat. Area Job Fair, puluhan stand baik stand Dinas, Kecamatan pelaku UMKM, dan pedagang yang turut meramaikan di event ini, dilengkapi area KidZone disiapkan untuk memuaskan pengunjung yang membawa buah hatinya.

Event CCF tahun ini dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis (Sekda) Dr. H. Andang Firman Triyadi, MT. Bertempat di Komplek Islamic Center Ciamis, pada Rabu (19/06) Siang.

Dalam sambutannya Sekda Andang menyampaikan terimkasih dan apresiasi setinggi-tingga kepada penyelenggara dan seluruh pihak yang terlibat.

“Karena dengan adanya kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh masyarakat Ciamis, terutama para pelaku usaha dapat menjadikan event ini menjadi ajang promosi, mengingat bahwa produk dan kerajinan lokal kita tidak kalah dengan pengusaha luar Ciamis,” imbuh sekda.

Tidak hanya itu, Sekda Andang juga berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan motivasi dan inovasi kepada para pelaku usaha, sehingga nantinya diharapkan terhadap pertumbuhan perekonomian masyarakat.

“Pemerintah Daerah Ciamis akan selalu mendukung penuh kepada para pelaku usaha dalam berbagai hal, termasuk dalam bidang promosi ke berbagai daerah lain diluar Kabupaten Ciamis,” ungkapnya.

Kemudan Sekda juga membahas keterlibatan stand-stand Instansi Pemerintah dan Perumda Ciamis yang juga turut hadir meramaikan Event tersebut agar dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat dalam berbagai sarana menambah pengetahuan lebih dalam hal pelayanan yang dimiliki oleh setiap Instansi.

Untuk diketahui bersama bahwa event Ciamis Creative Festival #2 2024 dilaksanakan sejak tanggal 15-23 juni 2024 di Islamic Center.

Hadir juga pada kesempatan Tersebut Unsur Forkopimda, para Kepala SKPD, para Camat se-Kabupaten Ciamis, Tokoh Masyarakat dan beserta tamu undangan lainnya.