Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya, berfoto bersama para perwakilan penerima Bantuan Sosial dampak Covid-19 sumber dana APBD Kabupaten Ciamis di Aula Setda, Senin, 27 Juli 2020.
Ciamis,- Penyebaran wabah covid-19 berdampak pada perekonomian dan sosial masyarakat, sehingga pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah mengeluarkan berbagai kebijakan salah satunya pemberian bantuan sosial.
Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Sosial Melaunching Penyaluran Bantuan Sosial sumber dana APBD Kabupaten Ciamis bagi Masyarakat Terdampak Ekonomi Akibat Covid-19 Tahun 2020 secara simbolis oleh Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya, kepada beberapa perwakilan dari masyarakat di Aula Setda Kabupaten Ciamis, Senin (27/7/20).
Dalam Kesempatan tersebut, Bupati Ciamis menyampaikan permohonan maaf pembagian Bansos ini dilakukan secara simbolis namun tentu harapannya ini tidak mengurangi makna dan hikmah, sekalipun dilakukan secara virtual dengan seluruh Camat dan Desa se-Kabupaten Ciamis.
Jumlah total bantuan yang di berikan dari APBD Ciamis untuk masyarakat terdampak covid-19 yaitu sebesar Rp. 23.145.600.000 terang Bupati Ciamis.
Dikatakan Bupati Ciamis, sengaja strategi nya tidak di berikan di awal-awal, agar tidak ada penumpukan atau double bantuan. Perhitungan itu karena kalau di berikan di awal, hampir semua bantuan dari Pemprov, BUMN, BUMD dan perusahaan lainnya di berikan secara bersamaan di antara awal dan pertengahan bulan Juni sampai Juli.
“Semoga bantuan sosial ini betul-betul sampai ke sasaran masyarakat yang benar-benar berhak menerimanya,” imbuh Bupati Herdiat.
Sementara Kepala Dinas Sosial, Agus Kurnia Kosasih, SH, M.Si mengatakan tujuan bantuan sosial ini tiada lain sebagai upaya perlindungan kepada masyarakat yang terdampak covid-19 dan untuk meringankan beban atas dampak bencana covid-19, katanya
Jumlah penerima sasaran bantuan sosial dari APBD Kabupaten Ciamis sebesar 38.576 non DTKS keluarga rumah tangga sasaran (KRTS), dan bantuan sekaligus per-KRTS sebesar Rp. 200.000 untuk jangka waktu selama 3 (tiga) bulan akan di berikan sekaligus pada bulan juli setelah di verifikasi dan datanya selesai, urainya. (Diskominfo.cucu)
Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya didampingi Kadishub, H. Endang Sutrisna, M.Si meninjau langsung pelayanan pengujian kendaraan bermotor pada kegiatan Launching Bukti Lulus Uji Elektronik di UPTD PKB Ciamis.
Kamis 2 Juli 2020, Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Perhubungan melaksanakan launching Bukti Lulus Uji Elektronik ( BLUe ) yang dihadiri langsung oleh Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor beralamat di Jl. Otto Iskandardinata Lingkar Selatan Benteng Ciamis.
“Suatu Inovasi, suatu terobosan tentunya untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Kita Sebagai Aparatur Sipil Negara harus tetap menjaga integritas, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan adanya BLUe ini tidak mempersulit, justru harus mempercepat, mempermudah, bahkan murah,” kata Bupati Ciamis dalam sambutannya.
Peran BLUe dalam masyarakat maupun pengusaha adalah untuk mempermudah layanan uji coba kendaraan bermotor.
Launching ini merupakan tindak lanjut dari Surat Dirjen Perhubungan Darat Nomor AJ.502/16/13/DRJD/2020 tanggal 15 Juni 2020 perihal Kebijakan Pelaksanaan Bukti Lulus Uji Kendaraan Bermotor selama 6 (enam) bulan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis Dr. H. Endang Sutrisna, M.Si mengatakan terhitung mulai Juli 2020 Kabupaten Ciamis sudah harus melaksanakan BLUe berdasarkan instruksi dari Kementrian Perhubungan.
“BLUe ini merupakan alih teknologi yang awalnya buku biasa yang ditandatangani secara manual, beralih ke Elektronik berbentuk kartu kecil / Smart Card, kemudian dipasang di kendaraan terkait, sehingga dapat di deteksi melalui Smartphone,” ungkap Kepala Dishub Ciamis.
Menurutnya, petugas Dishub dapat dengan mudah mengetahui pemilik kendaraan bermotor hanya dengan scan barcode pada kartu khusus.
“Mudah-mudahan dengan adanya pola pengecekan terbaru ini dapat memajukan ciamis dalam proses usaha dan mempermudah dalam pengecekan kepemilikan kendaraan bermotor” tambahnya.
Sementara itu, Pada pelaksanaan launching, Bupati Ciamis memberikan BLUe secara simbolis kepada perwakilan pemilik kendaraan yang telah lulus uji dan dilanjutkan dengan peninjauan tahapan pelayanan pengujian kendaraan bermotor, dimulai dari proses pendaftaran hingga pengujian kendaraan yang dipandu oleh petugas.
Bupati Ciamis berharap, dengan adanya inovasi BLUe ini dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi, pungkasnya. (Diskominfo Ciamis/TFQ)
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya memberikan sambutan sekaligus membuka Webinar Urgensi UU Pelaporan Keuangan Akuntan dan Perekonomian Indonesia
CIAMIS- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menghadiri prosesi Pelantikan Pengurus Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) Jawa Barat Periode 2019-2023 yang dilakukan secara virtual dari ruang Video Conference Kantor Bupati Ciamis, Selasa (30/6/2020).
Kegiatan Pelantikan IAI dilaksanakan secara terpisah, sebagai tempat utama dilaksanakan di Executive Lounge Universitas Padjadjaran Jalan Dipati Ukur Bandung.
Prosesi pelantikan diikuti oleh 97 orang fungsionaris IAI, diantaranya terdiri dari 7 Dewan Penasehat, 7 Dewan Pembina dan 83 pengurus.
Pada Kesempatan tersebut dilaksanakan Webinar mengenai Urgensi Undang-Undang Pelaporan bagi Akuntan dan Perekonomian Indonesia dengan Narasumber Sekretaris Jendral Keuangan Herdiyanto.
Sebagai Kabupaten yang mendapatkan 7 kali Opini WTP berturut-turut dari tahun 2013, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Webinar tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan, selamat dan sukses atas dilantiknya Ketua bersama pengurus IAI Jawa Barat untuk periode 2019-2023.
“Semoga sukses dalam programnya dan mendukung prakarsa 6.1 untuk menguasai perubahan masa depan yang merupakan aksi nyata profesi akuntan.
Ia mengatakan, IAI harus siap menghadapi tantangan dan dinamika Global dengan konsisten dan semangat dedikasi membangun negeri.
“Dengan jumlah akuntan yang relatif sedikit, diharapkan dapat bersinergis dalam praktek akuntansi pemerintahan agar bisa men-support secara optimal kualitas pengelolaan keuangan daerah,” katanya.
Dengan support dari para akuntan IAI dalam menyiapkan tata kelola maupun sumberdaya yang bertujuan untuk transparansi dan akuntabilitas keuangan demi terwujudnya clean and clear government.
Sementara itu, Ketua IAI Jawa Barat Edi Jaenudin mengungkapkan, kegiatan pelantikan tadinya akan dilaksanakan pada bulan Maret 2020.
“Namun dikarenakan pandemi COVID-19 sehingga diundur dan dilakukan secara virtual,” ungkapnya.
Edy menjelaskan, sebagai organisasi profesi IAI harus mensupport sepenuhnya untuk membimbing perkembangan akuntasi dan meningkatkan mutu pendidikan akuntan serta mempertinggi mutu pekerjaan akuntan.
Hal tersebut sesuai dengan visi misi IAI untuk memperkuat peran dan tanggung jawab dalam mempersiapkan dinamika global maka memprakarsai 6.1.
“Tujuan dari prakarsa 6.1 sebagai upaya menguasai perubahan, menyiapkan masa depan, demi meneguhkan Kejayaan Akuntan Profesional, Kejayaan Negeri,” tutupnya,” tutup Edi.
Untuk yang ketujuh kalinya, Pemkab Ciamis Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI yang diterima langsung oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya dan Ketua DPRD, Nanang Permana
Ciamis,- Pemerintah Kabupaten Ciamis di bawah kepemimpinan Bupati Herdiat Sunarya dan Wakil Bupati Yana D. Putra kembali mencatatkan prestasi terbaiknya dalam pengelolaan keuangan daerah.
Pemkab Ciamis untuk yang ketujuh kalinya kembali menerima laporan hasil pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019 dengan opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP).
Laporan hasil pemeriksaan diberikan Via Media Virtual oleh Kepala BPK RI perwakilan Jawa Barat Arman Syifa kepada Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dan Ketua DPRD Ciamis H. Nanang Permana, SH. Kamis (25/6/2020).
Dalam sambutannya, Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Barat Arman Syifa mengatakan, dalam pengambilan keputusan opini ini kami telah melakukan serangkaian tahapan pemeriksaan dan telah menerima LKPD pemerintah kabupaten dan kota se-Jawa Barat, yang pelaksanaannya dilakukan melalui video conference beberapa waktu lalu, meskipun pada tahap akhir alhamdulillah dapat hadir langsung ke Kabupaten Ciamis, terangnya.
Hal ini dikatakannya mengingat kondisi Indonesia yang tengah dihadapkan dengan pandemi Covid-19, dalam tahapan pemeriksaan juga dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, termasuk rangkaian kegiatan penyerahan laporan hasil pemeriksaan, ucapnya
Ditambahkan Arman, opini dari laporan hasil pemeriksaan terhadap laporan keuangan pemerintah daerah diberikan berdasarkan beberapa kriteria, diantaranya kesesuaian laporan keuangan dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan informasi laporan keuangan, efektivitas sistem pengendalian intern dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
“Pemberian opini ini disampaikan tentu bukan sekedar pemberian, tapi opini yang diperoleh adalah murni dari hasil kerja keras seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tiap daerah, “tuturnya
Beberapa catatan yang diberikan, kata Arman, tentu perlu menjadi perhatian untuk lebih baik lagi ke depannya dan bila menemukan permasalahan agar dapat langsung menindak lanjutinya, tambahnya.
“Kami menyampaikan selamat, terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas capaian yang telah dilakukan Pemerintah Daerah dengan diraihnya opini laporan hasil pemeriksaan ini,” katanya.
Bupati Ciamis Herdiat mengaku bersyukur atas kembali diterima opini Wajar Tanpa pengecualian (WTP) dari laporan hasil pemeriksaan terhadap LKPD Kabupaten Ciamis yang telah dilakukan BPK RI Perwakilan Jawa Barat.
Capaian tersebut ditegaskannya merupakan hasil kerja seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara yang telah melaksanakan kinerja dengan baik di setiap OPD sesuai dengan apa yang telah ditetapkan.
“Sebagai bupati saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran karena pada tahun ini kita kembali menerima opini wajar tanpa pengecualian,” ucapnya.
“Terimakasih kepada Kepala BPK RI perwakilan Jawa Barat yang telah melaksanakan audit untuk Kabupaten Ciamis dan dengan hasil opini (WTP) ini tentu akan menjadikan motifasi tersendiri bagi kami agar kedepan menjadi lebih baik dan tentunya mengikuti prosedur mekanisme dan ketentuan peraturan yang berlaku, pungkasnya.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menandatangani Prasasti Proyek Pembangunan dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi ke 378 Kabupaten Ciamis
Ciamis,- Masih dalam rangkaian Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke-378, Pemerintah Kabupaten Ciamis meresmikan Proyek Pembangunan Tahun 2019 dari Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Kamis (18/6/2020).
Ketiga peresmian proyek Pembangunan tersebut diantaranya Jembatan Citanduy, Lapang Galuh dan Bank Sampah Ciamis.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, menandatangani langsung ketiga prasasti tersebut yang dihadiri oleh para kepala SKPD serta disiarkan langsung secara virtual.
“Meskipun dilaksanaan tidak secara langsung, diharapkan tidak mengurangi makna dan hikmah dari kegiatan yang dilaksanakan,” kata Bupati Herdiat Sunarya saat memberikan sambutan.
Biasanya kegiatan peresmian dan penyerahan penghargaan dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya pada tanggal 10 Juni saat melaksanakan upacara hari jadi Ciamis, namun dikarenakan dalam situasi pandemi COVID-19 maka dilakukan secara virtual, tuturnya.
Pada kegiatan tersebut juga diisi dengan penyerahan penghargaan, penyerahan “kadeudeuh” bagi 327 ASN yang purna bhakti tahun 2020 dan meninggal dunia sebanyak 41 orang.
Pada akhir acara, Pemerintah Kabupaten Ciamis menerima hibah asset Bangunan (eks Pengadilan Agama) dari Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui Pengadilan Agama Camis.
“Saya ucapkan terimakasih kepada MA yg telah menyerahkan asetnya berupa eks kantor PA, dalam hal ini Kepala PA Ciamis yang banyak membantu dari mulai proses awal sampai proses akhir dan proses penyelesaian adminstrasi, Alhmdulilah telah kita terima,” pungkas Bupati Herdiat. (cucu)
Ciamis,- Dalam upaya meningkatkan Kreativitas dan Inovasi masyarakat khususnya dalam rangka pemanfaatan potensi wilayah Tatar Galuh, Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah menyelenggarakan lomba Inovasi Daerah yang dilaksanakan mulai tanggal 24 Februari 2020 sampai dengan Mei 2020.
Kategori inovasi yang dilombakan diantaranya Tata Kelola Pemerintahan Daerah, Pelayanan Publik, dan Inovasi Daerah lainnya.
Adapun para pemenang lomba Inovasi tertuang dalam Keputusan Bupati Ciamis Nomor 002/kpts/ 292/Huk/2020 tentang Penghargaan terhadap Pemenang Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Ciamis tanggal 22 Mei 2020.
Pemenang lomba Inovasi Daerah kategori Tata Kelola Pemerintah Daerah, dari unsur Aparatur Sipil Negara ( ASN ), juara pertama diraih oleh Heryan Rusyandi, S.Sos., M.M.V dari Badan Pengelola Keuangan Daerah dengan Judul Optimalisasi Pemindahtanganan Barang Milik Daerah Melalui Penjualan Dengan Cara E-Action Dalam Rangka Pemanfaatan dan Pengamanan Barang Milik Daerah.
Kemudian, Giyanto, S.IP., M.Si dari Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup dengan judul Pelayanan Sampah Melalui Bank Sampah Ciamis 3R (Runtah Rongsok dan Rupiah) meraih juara pertama dalam kategori Pelayana Publik.
Sementara itu, untuk kategori Inovasi Daerah Lainnya, juara pertama diraih oleh Dede Nining Ratnaningsih, S.KM. dari Dinas Kesehatan dengan judul SIJAGA (Simpan Infaq Sodaqoh Jariyah Jamban Keluarga) di Desa Sukanagara Kecamatan Jatinagara.
Selain unsur ASN, terdapat juga pemenang lomba Inovasi Daerah dari Unsur Masyarakat Umum yang diraih oleh Ade Hikmat Fauzi Ridwan yang berasal dari SMK Negeri 1 Kawali, Kecamatan Kawali dengan judul Aplikasi Sistem Informasi Ternak Lebah Madu dan Pemasaran Madu Online.
Adapun hadiah yang disediakan untuk pemenang dari Unsur ASN akan mendapatakan hadiah berupa piagam penghargaan dan peralatan kantor berupa printer, sedangkan dari masyarakat umum akan mendapatkan piagam penghargaan dan uang pembinaan.
Kepala Bappeda Kab. Ciamis Drs. H. Andang Firman, MT, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para partisipan yang telah mengikuti Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2020.
“Mudah-mudahan kedepan akan lebih banyak lahir inovator-inovator yang dapat berpartisipasi dalam lomba inovasi daerah untuk meningkatkan daya saing daerah Kabupaten Ciamis”, ujarnya.
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ciamis oleh Bupati Herdiat Sunarya, Selasa 16 Juni 2020 di Aula BKPSDM Ciamis.
Ciamis,- Bertempat di Aula BKPSDM Kab. Ciamis, Selasa, 16 Juni 2020 pukul 09.00 WIB dilaksanakan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil kepada para CPNS yang telah berhasil lolos uji kompetensi.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya memimpin langsung kegiatan tersebut yang selanjutnya dilakukan penanda tanganan berita acara sumpah PNS yang diwakili oleh Angga Muhammad Kurnia S.T dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan, Saddam Pratama Yanuar A.Md. Kep. dari UPTD Puskesmas Ciamis, dan Mira Dwi Yulia, S.Pd. dari SDN 2 Ciamis.
Dalam sambutannya, Bupati Ciamis mengatakan, kita semua sedang prihatin menghadapi pandemi Covid-19, diharapkan saatnya para ASN dan semua masyarakat dapat bahu-membahu untuk sama-sama memerangi Covid-19 ini, tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ciamis juga berpesan kepada seluruh PNS yang baru dilantik agar mempedomani 3 (Tiga) hal yang wajib bagi PNS, diantaranya yaitu ; Integritas kesetian terhadap NKRI, Profesional dapat berkerja lebih profesional, prestasi (berkreasi/inovatif), dedikasi dan loyalitas serta tidak tercela.
“Kita sebagai Abdi Negara, sebagai Abdi Masyarakat yang artinya kita harus layani masyarakat dengan sebaik baiknya, utamakan pelayanan terhadap masyarakat,” tegas Bupati Herdiat.
Apalagi saat ini menghadapi pandemi Covid-19, masyarakat sedang membutuhan pertolongan dan perlindungan dan tentu di antaranya dari kita semua.
“Kita para ASN mempunyai tugas khusus untuk membantu edukasi dan mensosialiasikan protokol kesehatan di era New Normal/AKB, pungkas Bupati Herdiat.
Kepala BKPSDM Kabupaten Ciamis, Dra. Hj. Yeyet Trisnayati ditemui di sela-sela kegiatan mengatakan, tujuan pelantikan dan pengambilan sumpah ini wajib dilaksakan dalam rangka melaksanakan amanat peraturan perundan-undangan di bidang kepegawaian, ujarnya.
“PNS wajib dilaksanakan sumpah,” tegasnya.
Ditambahkan Yeyet, jumlah CPNS yang dilantik dan disumpah menjadi PNS sebanyak 199 Orang, yang dibagi menjadi 3 ruangan, diantaranya Ruang Aula BKPSDM sebanyak 83 Orang, Ruang A 64 Orang, dan Ruang B sebanyak 52 Orang. Untuk ruang A dan B pelantikannya dilakukan Via media virtual.
Pelaksanaan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah PNS berlangsung menggunakan prosedur dan protokol kesehatan dalam menghadapi wabah Covid-19 yaitu memperhatikan konsep physical distancing dengan membatasi jumlah petugas yang membantu prosesi pelantikan serta penggunaan masker. (cucu)
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Ciamis dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke 378 Kabupaten Ciamis
CIAMIS– Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar peringatan Hari Jadi ke-378 Ciamis melalui rapat paripurna secara virtual dan disiarkan secara live streaming melalui Channel Youtube Humas Ciamis pada Jum’at (12/6/2020).
Rapat Paripurna diikuti oleh Bupati Ciamis, Forkopimda, jajaran SKPD Lingkup Pemerintahan Kabupaten Ciamis, Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Ciamis, Ketua DPRD dan anggota, hadir pula Perwakilan Gubernur Jawa Barat, Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota tetangga yang mengikuti kegiatan melalui zoom cloud meeting.
Bupati Ciamis dalam sambutannya yang disampaikan di Aula Sekretarait Daerah abupaten mengatakan, Peringatan Hari Jadi Ciamis dengan tema “Dengan Semangat Hari jadi ke-378 Kabupaten Ciamis Kita Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Satukan Tekad untuk Ciamis yang Lebih Baik”.
“Tema ini sangat tepat dengan situasi saat ini, keinginan untuk saling membantu dan saling menolong antar sesama harus dilestarikan,” katanya.
Satukan tekad untuk meringankan beban saudara-saudara kita sehingga dapat mewujudkan masyarakat Ciamis lebih baik terlebih dalam kondisi COVID-19 yang telah berdampak luas dan mengubah tatanan kehidupan kita
“Peringatan hari jadi Ciamis yang ke-378 memilki makna penting bagi saya dan wakil Bupati Ciamis karena di tahun 2020 ini merupakan tahun pertama dari periode pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah daerah tahun 2019-2024”, ucap Herdiat sapaan akrab Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.
Herdiat mengungkapkan, dengan adanya refocusing dari mulai anggaran daerah sampai pusat, yang disalurkan untuk JPE (Jaring Pengaman Ekonomi) dan JPS (Jaring Pengaman Sosial) dan berakibat dengan dibatalkan beberapa kegiatan.
Sementara itu, Ketua DPRD Ciamis Nanang Permana menuturkan, Ciamis tepat berusia 378 Tahun atas nama DPRD Ciamis menyampaikan Selamat hari jadi Kabupaten Ciamis.
Mencermati situasi kondisi saat ini baik aktifitas masyarakat maupun perekonomian mengalami penurunanan intensitas yang signifikan, hal itu terjadi karena bencana non-alam wabah Pandemi COVID-19.
“DPRD Dalam menjalankan fungsi pengawasan lembaga perwakilan rakyat telah berupaya proaktif dalam menjamin berjalannya pemerintahan daerah yang akuntabel,” terang Nanang Permana.
Dalam menangani COVID-19 akan menjadi concern kami dalam mengawasi penyaluran bansos tunai, sembako dan lainnya.
“Pelaksanaan penyaluran sembako sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, namun dilapangan masih ditemukan tantangan dan hambatan karena belum adanya proses validasi data yang secara rutin dilakukan baik tingkat bawah maupun nasional,” imbuhnya.
Diperlukan evaluasi data yang secara menyeluruh didalam pemenuhan akurasi data yang dapat dipertanggungjawabkan maupun dari segi penyalurannya. Hal tersebut akan menjadi pengawasan utama kami dalam program kerja kedepannya.
“Kejadian pandemi COVID-19 merupakan tantangan kemanusiaan yang memerlukan solidaritas bersama dan bantuan untuk saling membantu dengan sumber daya yang dimiliki masing-masing,” jelasnya.
Nanang Permana mengajak semua pihak untuk mendukung memutus mata rantai COVID-19 karena hal itu merupakan kewajiban bersama sebagai manusia.
Sambutan Gubernur Jawa Barat yang diwakili Kabiro Pemerintahan dan Kerjasama Provinsi jawa Barat Dani Ramdhan menyampaikan selamat Hari Jadi kabupaten Ciamis ke 378 tahun 2020.
“Sehubungan dengan wabah Pandemi Covid-19 yang mengharuskan kita menerapkan physical diatancing dilakukan secara online melalui video conference,” imbuhnya.
Ada rasa dan kesan berbeda yang akan menjadi cerita sampai anak cucu kita nantinya.
“Satu-satunya kekuatan yang bisa diandalkan adalah modal sosial dimana yang kuat menolong yang lemah sebagai gotong royong bersama-sama”, ucapnya.
Ia mengatakan, Peringatan hari jadi Ciamis ke-378 memang dirayakan di situasi diluar kebiasaan, tapi tidak mustahil akan menjadi adaptasi kebiasaan baru yang akan diteruskan di masa depan.
“Meski covid-19 berlalu, mungkin kebiasaan kita dalam berkehidupan tidak akan kembali seperti dahulu oleh karena kita harus beradaptasi terhadap kebiasan baru dan berpola hidup sehat dan bersih,” jelasnya.
Dani menuturkan, COVID-19 adalah ujian kepemimpinan bagi kita, kepemimpinan dari mulai pusat sampai desa merasakan hal tersebut.
“Ada pemimpin yang berhasil ada pula yang gagal, itu didasarkan kecepatan kebijakan dalam menangai covid-19,” terangnya.
“Mari kita tetap bersemanagat menggalakan kehidupan yang dinamis” tutup Dani Ramdhan.
Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Ciamis dalam rangka Memperingati Hari Jadi Ke 378 Kabupaten Ciamis
CIAMIS- Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Parsial akan berakhir pada hari ini 12 Juni 2020, selanjutnya Pemkab Ciamis akan memberlakukan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal.
Sebelumnya Pemkab Ciamis telah mempersiapkan transisi selama 14 hari dengan penerapan PSBB Parsial.
Hal tersebut disampaikan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya saat menyampaikan Pidato pada Rapat Paripurna dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Ciamis secara Live Streaming melalui Channel Youtube Humas Ciamis dari Aula Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Jum’at (12/6/2020).
“Dalam pelaksanaanya perlu dukungan dari berbagai pihak terutama masyarakat Kabupaten Ciamis dengan mematuhi protokol kesehatan dan physical distancing dalam aktifitas kesehariannya,” katanya.
Ia juga menghimbau agar masyarakat senantiasa berpola hidup sehat dan bersih, menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, mengutamakan pembelian pokok yang penting agar pandemi COVID-19 segera selesai,
“Melalui momentum hari jadi ke-378 Kabupaten Ciamis, mengajak pemangku kebijakan untuk kerjasama saling membantu dan bertawakal, kita wujudkan tatar Galuh Ciamis yang maju mandiri dan sejahtera,” ucap Herdiat
“Dirgahayu Kabupaten Ciamis, Pakena Gawe Rahayu, Pakeun Hebeul Jaya Dibuana Mahayunan Ayuna Kadatuan, semoga Alloh meridhoi ikhtiar kita semua,” tutur Herdiat Sunarya.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menyampaikan pidato secara virtual pada Peringatan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke 378.
Ciamis,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menyampaikan Pidato dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke 378 di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (11/6/20) yang disampaikan secara virtual dan live streaming di akun Youtube Humas Ciamis.
Dalam pidatonya, Bupati Herdiat mengatakan, dikarenakan mewabahnya pandemi COVID-19 yang penyebarannya tidak hanya di Indonesia bahkan sampai seluruh dunia, pelaksanaan Hari Jadi ke-378 Kabupaten Ciamis dilakukan dengan sederhana.
Hari jadi Kabupaten Ciamis tahun ini mengangkat tema “Dengan Semangat Hari Jadi ke-378 Kabupaten Ciamis Kita Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Satukan Tekad untuk Ciamis yang Lebih Baik” dengan tagline “Ciamis Peduli, Pakena Gawe Rahayu.
Tema tersebut sebagai memaknai situasi kondisi yang berkembang dengan menurunnya kondisi sosial dan kondisi ekonomi yang mengharuskan kita meningkatkan kepedulian terhadap sesama dengan memberikan bantuan yang disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, ujar Bupati Herdiat.
“Kita merasa prihatin atas hal yang menimpa saudara-saudara yang terdampak COVID-19, wabah penyakit ini tidak hanya berdampak pada kesehatan namun berdampak pada aspek ekonomi, sosial, budaya dan aspek lainnya, “tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Ciamis terus mengupayakan berbagai hal yang bisa meringankan masyarakat sesuai dengan kemampuan dan sumberdaya yang ada dengan memperhatikan ketentuan perudangan yang berlaku, ucap Bupati Herdiat.
Pemkab Ciamis melalui Pemerintah Desa telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT Desa), pendirian dapur umum di setiap desa yang didalamnya ada donasi dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Ciamis.
“Bantuan pun datang dari berbagai sumber seperti dari Pemerintah Pusat, Provinsi Daerah, dan para donatur yang membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak,” tambah Bupati Herdiat.
Menyinggung Alokasi dan penyaluran bantuan, Bupati Herdiat berharap agar memperhatikan regulasi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Perhatikan regulasi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kami berharap pasca pandemi COVID-19 tidak ada yang tersangkut permasalahan hukum,” tegas Bupati Herdiat.
Ia mengajak untuk tingkatkan kepedulian sosial, jaga kebersamaan dan satukan tekad bahu membahu untuk memerangi COVID-19.
“Jadikan momentum peringatan Hari Jadi Ciamis yang sederhana ini sebagai media introspeksi dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT serta berdo’a semoga wabah COVID-19 segera berakhir dan kita semua bisa beraktifitas sebagaimana biasa,” tambah Bupati Herdiat.
Dalam menangani Covid-19, Pemerintah Daerah telah melakukan beberapa kebijakan dengan menetapkan Status Siaga Darurat Bencana Wabah Penyakit Virus Disease 2019 (COVID-19) ditindaklanjuti dengan pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Ciamis.
Selain itu Surat Edaran serta Penerbitan Peraturan Bupati tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)dalam penanganan COVID-19.
“Sesuai hasil analisis Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat, Kabupaten Ciamis berada di level 2 (zona biru/moderat) bersama dengan 15 Kabupaten Kota di Jawa Barat dan direkomendasikan untuk menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal,” ungkapnya.
Bupati Herdiat menerangkan di beberapa Kecamatan masih diterapkan PSBB Parsial yang akan berakhir pada 12 Juni 2020.
Ia juga menghimbau Kepada seluruh masyarakat Tatar Galuh untuk menerapkan kebiasaan berperilaku hidup bersih dan sehat serta disiplin terhadap protokol kesehatan, seperti mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan orang dan keramaian, memakai masker apabila keluar rumah dan jaga jarak.
“Senantiasa bersabar dan bertawakal dan bedoa, agar ujian ini. berakhir dan kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT,” ucapnya.
Di akhir pidatonya, Bupati Ciamis menyampaikan keberhasilannya dalam kurun waktu Juni 2019 sampai 12 Juni 2020 telah meraih berbagai penghargaan diantaranya WTP dalam pengelolaan keuangan daerah, Level 3 Maturitas sistem Pengendalian Intern Pemerintah SPIP, prestasi baik Pada Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Daerah, Adipura, WTN dan sebagainya. (cucu)